Direktur Eksekutif Indonesian Presidential Studies Nyarwi Ahmad menilai komunikasi politik Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kurang baik.
Hal tersebut dia ucapkan untuk menyoroti pernyataan Politikus Partai Gerindra Andre Rosiade yang menilai Anies tengah menikung Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Andre juga mengaku kecewa dan menilai Anies tak beretika lantaran tidak menemui Prabowo sebelum menerima ajakan Partai NasDem untuk maju dalam Pilpres 2024.
“Pernyataan Andre itu wajar. Sebab, pencapresan Anies secara elektoral sangat potensial menggerus basis pemilih Prabowo,” ujar Nyarwi dilansir dari GenPI.co, Jumat (9/12).
Dia juga mengatakan sejumlah data dari lembaga-lembaga survei kredibel menunjukkan kecenderungan tersebut.
“Jadi, keduanya memiliki basis potensial pemilih yang tumpang tindih alias overlapping,” tuturnya.
Menurut Nyarwi, seharusnya Anies menjaga menjalin kualitas komunikasi meski sudah dicalonkan oleh Partai NasDem.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto