Bill Gates: Menjadi Kaya Memang Membuat Hidupku Lebih Nyaman, Tapi Tidak Lengkap

Warta Ekonomi, Jakarta -

Salah satu orang terkaya dunia, Bill Gates mengaku sudah tidak peduli dengan peringkat di daftar orang terkaya dunia. Hal tersebut disampaikan Gates di postingan terbarunya di Gates Notes.

"Aku masih terus mengerjakan proyek untuk memberikan mayoritas besar dari sumber dayaku kembali ke masyarakat. Meski aku tak peduli di mana posisiku di daftar orang terkaya, aku tahu saat berhasil memberi, pada akhirnya aku akan turun dan menghilang sepenuhnya dari daftar itu," tulisnya.

Sebelum menutup postingan tersebut, Gates mengungkap tahun-tahun yang berat bagi banyak orang seperti pandemi Covid-19, perang di Ukraina dan ekonomi yang memburuk.

Baca Juga: Blak-blakan Bill Gates Sindir Gaya Kepemimpinan Elon Musk: Situasi Twitter Menimbulkan Masalah!

"Setiap orang di dunia mengalami kehilangan di masa ini, orang terkasih, keamanan finansial atau cara hidup. Karena posisiku, aku terisolasi dari banyak kesulitan itu. Namun aku juga mengalami beberapa titik rendah, termasuk kematian ayah dan berakhirnya pernikahanku," tulis Gates.

"Ketika aku berefleksi ke masa silam dan menatap tahun depan, aku bersyukur untuk orang-orang di hidupku yang mendukung di saat-saat sulit. Mereka mengingatkanku tentang apa yang penting dan menginspirasiku untuk menjadi ayah dan teman yang lebih baik," lanjutnya.

Gates mengakui bahwa menjadi orang yang kaya raya memang bikin nyaman, tetapi ada hal yang lebih penting untuk membuat hidup terasa lengkap.

"Menjadi kaya membuat hidupku jauh lebih nyaman, tapi tidak lebih lengkap. Untuk itu, aku memerlukan keluarga, teman-teman dan sebuah pekerjaan di mana aku bekerja dalam hal-hal yang bermakna. Aku bersyukur punya semua itu," papar pendiri Microsoft ini.