Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tak Terpengaruh Situasi Global, Kinerja Pasar Modal Terjaga

Tak Terpengaruh Situasi Global, Kinerja Pasar Modal Terjaga Kredit Foto: Antara/HO/Humas OJK
Warta Ekonomi, Jakarta -

Hasil Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)  menilai stabilitas sektor jasa keuangan tetap terjaga dan kinerja intermediasi lembaga jasa keuangan (LJK) konsisten tumbuh meningkat.

“Sehingga dapat mempertahankan momentum peningkatan kinerja perekonomian nasional ditengah tingginya ketidakpastian global,” Kata Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar di Jakarta, kemarin.

Mahendra mengatakan, sejalan dengan dinamika perekonomian global yang secara umum dalam tren melemah, indikator perekonomian domestik terkini menunjukkan kinerja ekonomi nasional mulai mengalami moderasi tetapi masih di level yang cukup baik.

Itu terlihat dari neraca perdagangan yang terus mencatatkan surplus, Purchasing Managers Index (PMI) manufaktur yang masih berada di zona ekspansi, dan indikator konsumsi masyarakat yang tetap tumbuh positif. 

Dari perkembangan pasar modal, Mahendra mengatakan minat untuk penghimpunan dana di pasar modal hingga 30 Desember 2022 masih terjaga tinggi, yaitu sebesar Rp267,73 triliun.

“Penghimpunan dana ini disertai emiten baru tercatat sebanyak 71 emiten yang merupakan rekor tertinggi jumlah emiten baru,”tambahnya. Di pipeline, kata dia masih terdapat 84 rencana Penawaran Umum dengan nilai sebesar Rp81,41 triliun yang diantaranya merupakan rencana IPO yang akan dilakukan oleh emiten baru sebanyak 58 perusahaan. 

Untuk penggalangan dana pada Securities Crowdfunding (SCF) yang merupakan alternatif pendanaan bagi UMKM, telah terdapat 14 penyelenggara yang telah mendapatkan izin dari OJK dengan 337 penerbit, 136.779 pemodal, dan total dana yang dihimpun sebesar Rp721,84 miliar.

Di tahun 2022, jumlah investor pasar modal telah mencapai 10,31 juta investor yang merupakan milestone baru bagi industri pasar modal. Dukungan kemudahan masyarakat mengakses instrumen pasar modal dan perluasan kanal distribusi terutama secara digital mendukung lonjakan pertumbuhan investor sebesar 37,68% (yoy). 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Advertisement

Bagikan Artikel: