Said Didu Tuduh Dilema Pilih Hati Nurani atau Keinginan Penguasa, Mahfud MD Lantang: Saya Tuh Gak Pernah....
Perdebatan sengit antara Menkopolhukam Mahfud MD dan Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu soal Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) terus berlanjut.
Teranyar, Said Didu menuding Guru Besar Hukum Tata Negara (HTN) itu dilematis. Antara mengikuti kemauan hati nurani dan keilmuan atau penguasa.
“Terkait Perppu Ciptaker, sepertinya prof @mohmahfudmd sedang dalam pilihan yang sulit antara mengikuti hati nurani dan prinsip keilmuwan yg beliau pahami dengan mengikuti keinginan oligarki yang disuarakan oleh penguasa,” ungkapnya melalui cuitannya di Twitter, Selasa (3/1/2023)
Sebelum Mahfud menjawab tudingan itu, ia menegaskan bahwa hal tersebut memang susah diakui. Lebih sulit dari mengakui Manchester United (MU) sebagai klub jelek.
“Ini jauh lbh sulit dari mengakui bhw MU memang klub jelek,” cetusnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Lestari Ningsih
Advertisement