Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Anies Baswedan Bakal Sulit Ikuti Jalan Jokowi Jadi Presiden: Tidak Mampu Melampaui Ganjar Pranowo!

Anies Baswedan Bakal Sulit Ikuti Jalan Jokowi Jadi Presiden: Tidak Mampu Melampaui Ganjar Pranowo! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presidium Kongres Rakyat Nasional (KORNAS), Sutrisno Pangaribuan menyoroti perjalanan politik Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sebelum duduk di RI 1 memenangkan kontestasi Pilkada DKI Jakarta di tahun 2012.

Langkah ini menurut Sutrisno sedang dilakukan oleh Anies Baswedan yang baru saja menuntaskan tugas di DKI Jakarta sebagai seorang Gubernur.

“Tidak mengherankan kalau Anies Baswedan, mantan gubernur DKI Jakarta, dan pernah ikut konvensi calon presiden Partai Demokrat pun akhirnya ingin mengikuti jejak Jokowi,” ujar Sutrisno dalam keterangan resmi yang diterima wartaekonomi.co.id, Kamis (5/1/23).

Baca Juga: Anies Baswedan Presiden, Proyek Jokowi Auto Ditenggelamkan? Refly Harun Blak-blakan Tidak Setuju: Nggak Bisa Begitu!

Menurut Sutrisno, DKI Jakarta memang jadi daerah strategis bagi siapapun yang ingin maju menjadi seorang pemimpin termasuk posisi presiden.

Hal ini karena selain memang Jakarta merupakan Ibu Kota Indonesia, Jakarta juga merupakan mobilisasi banyak hal termasuk media massa.

Baca Juga: Sudah Keliling Bersama Tapi Suara Pemilih Anies Baswedan Malah Banyak ke PKS dan Demokrat, Surya Paloh dan NasDem Apes?

“Kalau di Jakarta semua hal bisa jadi berita nasional, sementara dari daerah, butuh berita yang berskala nasional dan slot-nya pun terbatas,” jelasnya.

Meski demikian, apa yang dilewati oleh Jokowi menurut Sutrisno akan sulit dilakukan ulang oleh Anies.

Hal ini karena menurutnya ada sosok lain yang berdasar hasil survei lembaga survei hampir semua menempatkannya pada posisi pertama yakni Ganjar Pranowo.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: