Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terapresiasi 1,28%, IHSG Makin Perkasa di Zona Hijau pada Jeda Sesi Pertama

Terapresiasi 1,28%, IHSG Makin Perkasa di Zona Hijau pada Jeda Sesi Pertama Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terlihat nyaman berada di zona hijau. Pada jeda sesi pertama ini, IHSG terpantau menguat 1,28% atau setara dengan penambahan 85,38 poin ke level 6.773,44.

Mengutip data RTI Business, frekuensi penjualan saham per siang hari ini mencapai 802.653 kali dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,02 miliar. Selain itu, nilai transaksi yang dibukukan IHSG pada jeda sesi pertama ini mencapai angka fantastis, yaitu Rp6,45 triliun. 

Sejumlah 317 saham terpantau naik, 189 saham terpantau turun, dan 190 saham terpantau stagnan. Untuk level tertinggi, IHSG mencatatkan angka 6.779,61, sedangkan untuk level terendah, IHSG sempat berada di level 6.690,88.

Baca Juga: Menguat 0,16%, IHSG Buka Perdagangan 17 Januari 2023 dengan Rapor Hijau

Berbeda dengan perdagangan sebelumnya, tiga penggerak utama IHSG dari segi turnover tidak lagi dikuasai sepenuhnya oleh sektor keuangan (perbankan). Pada jeda sesi pertama ini, diketahui bahwa posisi tersebut secara berurutan ditempati oleh PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Aneka Tambang Tbk (Antam).

GoTo menempati posisi pertama dengan nilai turnover sebesar Rp629, miliar. Perusahaan yang didirikan oleh Nadiem Makarim ini juga menunjukkan penguatan sebesar 7,48% ke level Rp115.

Bank Mandiri menduduki posisi kedua dengan peningkatan sebesar 4,30% atau setara dengan penambahan 400 poin. Per siang hari ini, saham bank pelat merah tersebut berada di level Rp9.700 dengan nilai transaksi harian sebesar Rp356,3 miliar.

Baca Juga: Parkir di Zona Hijau, IHSG Terapresiasi 0,51% ke Level 6.675,65 pada Penutupan Sesi Kedua

Posisi ketiga ditempati oleh Antam dengan nilai turnover sebesar Rp352,9 miliar. Perusahaan tambang itu menguat 4,13% atau setara dengan penambahan 90 poin ke level Rp2.270.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: