Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Nggak Ada Urusan dengan Kehadiran Ridwan Kamil, Golkar Tegaskan Tetap Usung Airlangga Hartarto Sebagai Capres

Nggak Ada Urusan dengan Kehadiran Ridwan Kamil, Golkar Tegaskan Tetap Usung Airlangga Hartarto Sebagai Capres Ridwan Kamil | Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily mengatakan bahwa bergabungnya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tidak mengubah semabagat Golkar mengusung Airlangga Hartarto sebagai calon presiden (capres).

"KIB ada mekanisme sendiri dalam penentuan siapa capres-cawapres, dan pasti Golkar dorong Pak Airlangga. Soal kapan pembahasan kapan di KIB capres-cawapres, sebagaimana disampaikan Pak Airlangga tentu menunggu waktu yang tepat," ujar Ace di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (19/1).

Ridwan Kamil juga disebutnya telah menyatakan komitmennya untuk partai. Termasuk patuh terhadap segala keputusan partai berlambang pohon beringin itu.

Baca Juga: Khawatir Perilaku Kekuasaan Menyimpang, Soekarnois Putuskan Dukung Anies Baswedan Jadi Presiden: Santun, Cerdas, dan Sabar!

Salah satu keputusan Partai Golkar berdasarkan hasil Musyawarah Nasional (Munas) pada 2019 adalah mendorong Airlangga sebagai capres. Ridwan Kamil yang kini berposisi sebagai Wakil Ketua Umum Partai Golkar dipastikannya juga ikut mensosialisasikan Airlangga.

"Pak Ridwan Kamil sudah menunjukkan komitmennya untuk mengikuti dan loyal terhadap keputusan tersebut. Serta beliau berkomitmen mensosialisasikan dan menggaungkan kemenangan Pak Airlangga dan Golkar dalam Pemilu 2024 nanti," ujar Ace.

Ridwan Kamil dinilainya sebagai sosok yang dapat mendompleng suara Partai Golkar, khususnya di Jawa Barat. Apalagi sosok tersebut memiliki kompetensi baik dan dikenal oleh pemilih dari generasi muda.

"Kemampuan beliau dalam dekati milenial tentu potensi ini akan kami dorong. Agar jelang 2024 potensi bisa kami optimalkan dalam menangkan Partai Golkar di Jawa Barat dan provinsi lain, terutama di Jawa," ujar Wakil Ketua Komisi VIII DPR itu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: