Soal Cak Nun yang Samakan Presiden Jokowi dengan Firaun, Fahri Hamzah: Presiden Tak Perlu Dibela!
Politisi Partai Gelora Fahri Hamzah mengatakan Presiden Jokowi tidak perlu dibela jika ada yang mengkritiknya. Ini diungkap Fahri soal kontroversi ceramah Cak Nun yang menyebut Jokowi sebagai Firaun.
"Tolong dipikirkan kembali, apakah presiden Jokowi memerlukan pembelaan yang berlebihan pada akhir masa jabatan beliau ini," sentil Fahri Hamzah.
Ia mengingatkan lagi agar para pendukung tokoh politik tak perlu berlebihan untuk membela pemimpinnya.
"Jangan memantik ekstremitas yang membuat akhirnya kita tidak logis memilih pemimpin yang akan datang. Kita harus tegakkan akal sehat!" pungkas Fahri Hamzah.
Menurut Fahri, perkataan budayawan bernama lengkap Emha Ainun Nadjib tersebut bisa membuat masyarakat bisa lebih mengenalnya.
"Hikmah pernyataan beliau adalah agar lebih banyak yang mengenal beliau," ujar Fahri.
Mantan Ketua DPR RI ini menyarankan kepada pendukung Presiden Jokowi untuk segera menemukan cara tertentu ketika Jokowi menerima kritik dan hinaan. Ia berhadap para pendukung presiden bisa lebih elegan dalam menghadapi kontroversi.
"Buat pendukung pak Jokowi, mungkin harus mulai lebih memerlukan cara yang tinggi untuk menjawab kritik bahkan hinaan pada beliau, agar beliau juga menjadi lebih tinggi dan berakhir dengan baik sebagaimana keinginan kita semua tentang pemimpin yang sudah memimpin kita cukup lama," saran Fahri Hamzah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty
Tag Terkait:
Advertisement