Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Yogyakarta Provinsi Termiskin, Sandiaga Uno: Pariwisata Solusi Terbaik

Yogyakarta Provinsi Termiskin, Sandiaga Uno: Pariwisata Solusi Terbaik Kredit Foto: Kemenparekraf
Warta Ekonomi, Jakarta -

Belakangan ini ramai dibicarakan soal Yogyakarta yang menjadi provinsi termiskin di Jawa menurut data Badan Pusat Statistik atau BPS 2022.

Temuan BPS ini cukup ironis karena Yogyakarta merupakan salah satu daerah pemilik destinasi wisata terbaik di pulau Jawa. Bahkan data menunjukan salah satu desa wisata terbaik dunia ada di Nglanggeran Gunung Kidul, Yogyakarta.

Ada juga Desa Wisata Pentingsari di Sleman dan Desa Wisata Tinalah di Kulonprogo yang tidak kalah hebatnya, hingga menarik wisatawan mancanegara atau turis asing.

Baca Juga: Sandiaga Targetkan Devisa Sektor Pariwisata Tahun Ini US$5,95 Miliar

Menanggapi hal ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menilai memajukan pariwisata adalah solusi terbaik.

Sandiaga Uno menilai, dengan meningkatkan pariwisata Indonesia, maka semakin banyak juga lapangan pekerjaan yang akan terbuka. Tak main-main ia mengklaim jumlahnya bisa 6 kali lipat.

"Karena pariwisata ini melalui berbagai data yang telah kita olah, mampu menciptakan 6 kali lipat, jumlah lapangan kerja," jelas Sandiaga Uno.

Lebih lanjut, Sandiaga Uno menjelaskan jika jumlah lapangan kerja yang terserap semakin banyak, maka akan berdampak juga kepada kesejahteraan masyarakat, yang diklaim bisa mengurangi angka kemiskinan di Yogyakarta seperti yang disebutkan data BPS 2022.

"Sehingga kesejahteraan masyarakat akan meningkat, dan tambahan lapangan kerja ini tentunya akan meningkatkan taraf hidup dari masyarakat, sehingga angka kemiskinan yang dilaporkan semakin turun," jelas Sandiaga Uno.

Selain itu, event ASEAN Tourism Forum atau ATF yang akan digelar pada 2 hingga 5 Februari 2023 di Candi Prambanan dan beberapa lokasi lainnya di Yogyakarta bisa dimanfaatkan sebagai 'bibit' pertumbuhan pariwisata di Kota Pelajar tersebut.

Terlebih, kata Sandiaga, persiapannya sudah 96 hingga 97 persen di Yogyakarta, dan diharapkan bisa meningkatkan investasi di daerah yang dijuluki Kota Gudeg itu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: