Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hanya Rekam Jejak, Modal Anies Baswedan Tak Cukup Buat Jadi Penerusnya Jokowi: Dia Harus Punya Visi!

Hanya Rekam Jejak, Modal Anies Baswedan Tak Cukup Buat Jadi Penerusnya Jokowi: Dia Harus Punya Visi! Kredit Foto: Twitter/Anies Baswedan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Seniman Kondang, Butet Kartaredjasa buka suara terkait kriteria pemimpin yang cocok untuk memimpin Indonesia setelah Pilpres 2024.

Dirinya mengatakan seorang pemimpin harus memiliki mimpi alias visi serta dibarengi dengan rekam jejak yang mumpumi.

Baca Juga: Sinyal Jadi Penerusnya Anies Baswedan, Anak Jokowi Rupanya Sudah Direstui: Maju

"Orang itu harus punya visi, satu, dia punya impian. (Lalu) dia punya track record, punya sejarah," jelas Butet dalam wawancaranya bersama politikus senior Zulfan Lindan di @unpackingid., dikutip pada Rabu (25/1/2023).

Pernyataan Butet inilah yang disanggah Zulfan. "Tapi kata Pak Anies visi misi itu nggak penting, yang penting hasil kerja, bagaimana?"

Tak disangka, Butet dengan ceplas-ceplos malah menanyakan balik apa hasil kerja Anies Baswedan di DKI Jakarta.

"Hasil kerja? Lha hasil kerjanya Anies memang apa? Itu kan masalahnya," tutur Butet.

Baca Juga: Tak Jelasnya Koalisi Anies Bikin NasDem Bersiap Lari, Loyalis AHY: Biasa, Dinamika Politik

"Anies kan baru diinginkan. Calon pun masih bakal, kan? Itu pun belum bisa punya paspor untuk berangkat kan?" sambung Butet.

Kakak dari mendiang Djaduk Ferianto tersebut lalu menjelaskan beberapa kriteria pemimpin ideal menurutnya. Tidak peduli siapa sosoknya, atau apa agamanya, Butet menegaskan empat kriteria utama pemimpin menurut versinya.

"Calonnya entah siapa, siapapun dia, aku nggak nyebut nama, (asalkan) punya visi, punya track record, punya kemampuan, dan dia punya program, lu mau ngapain," terang Butet.

Baca Juga: Diam saat Habib Rizieq Dipenjara, Advokat Pertanyakan Spanduk Anies Baswedan Tegakkan Khilafah: Dia Itu Menghindar Soal Isu Umat Islam!

"Dari situ kita bisa menilai. Saya nggak akan melihat kamu agamanya apa," tandasnya.

Aksi menawarkan rekam jejak ini memang sering Anies lakukan ketika bersafari politik jelang Pemilu 2024.

Rupanya Anies merasa sudah menorehkan prestasi yang cukup baik selama 5 tahun memerintah Ibu Kota.

Anies menyebut berjualan visi dan misi tidak serta-merta memmbuat masyarakat percaya lantaran membicarakan masa depan yang belum dikerjakan.

Baca Juga: Demo Bayaran hingga Teror Ular, Langkah Anies Baswedan Jadi Next Jokowi Terus Dijegal: Gini Amat...

"Mari kita tawarkan kepada rakyat Indonesia bukan sekedar visi, bukan sekedar karena misi. Karena visi dan misi bisa dikarang. Visi dan misi bisa dibuatkan orang. Tapi yang kita tawarkan adalah rekam jejak karya yang senyatanya sudah dilakukan," ujar Anies saat meresmikan IndonesiAnies di Jakarta Convention Center, Rabu (2/11/2022).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: