Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Butet Kartaredjasa Sindir Anies yang Gembar-gemborkan Tawarkan Rekam Jejak: Lha, Hasil Kerja Anies Memang Apa?

Butet Kartaredjasa Sindir Anies yang Gembar-gemborkan Tawarkan Rekam Jejak: Lha, Hasil Kerja Anies Memang Apa? Kredit Foto: Instagram/Butet Kartaredjasa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Selama ini Bakal Calon Presiden (bacapres) 2024 dari Partai NasDem, Anies Baswedan, selalu menegaskan pentingnya menawarkan rekam jejak.

Bahkan dalam berbagai kesempatan, Anies seolah menilai visi misi seorang pemimpin tidak terlalu penting karena rekam jejak lah yang harus menjadi "jualan utama".

Aksi menawarkan rekam jejak ini memang sering Anies lakukan ketika bersafari politik jelang Pemilu 2024. 

Rupanya Anies merasa sudah menorehkan prestasi yang cukup baik selama 5 tahun memerintah Ibu Kota.

Baca Juga: Luangkan Waktu Buat Nyindir Anies Baswedan, Menterinya Jokowi Disorot Tajam: Jalankan Amanah Saja, Cukup!

Namun pendapat Anies ini disanggah dengan keras oleh seniman kondang Butet Kartaredjasa. Hal ini seperti dilihat dalam potongan wawancaranya yang diunggah di kanal YouTube @unpackingid.

Awalnya Butet menyinggung soal pentingnya seseorang untuk memiliki visi, meski aspek ini bukan satu-satunya kriteria pemimpin ideal yang dicari oleh sang aktor.

"Orang itu harus punya visi, satu, dia punya impian. (Lalu) dia punya track record, punya sejarah," jelas Butet dalam wawancaranya bersama politikus senior Zulfan Lindan, dikutip pada Rabu (25/1/2023).

Pernyataan Butet inilah yang disanggah Zulfan. "Tapi kata Pak Anies visi misi itu nggak penting, yang penting hasil kerja, bagaimana?"

Tak disangka, Butet dengan ceplas-ceplos malah menanyakan balik apa hasil kerja mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.



"Hasil kerja? Lha hasil kerjanya Anies memang apa? Itu kan masalahnya," tutur Butet.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Advertisement

Bagikan Artikel: