Beberkan Anies-Sandi Berutang Ratusan Miliar kepada Warga Jakarta, Warganet Dukung Pernyataan Geisz: Sandi yang Berutang ke Anies dan Warga!
Bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan tengah diterpa isu utang Rp50 miliar kepada Sandiaga Uno. Tak hanya itu, Anies sebelumnya juga menjadi sorotan publik karena dianggap mengkhianati Prabowo Subianto.
Hal itu berdasarkan janji Anies yang menyebut tak akan melawan Prabowo di Pilpres. Namun, sebagian pihak menjelaskan bahwa janji Anies itu hanya berlaku pada Pilpres 2019 saat Prabowo maju berpasangan dengan Sandiaga Uno.
Geisz Chalifah, salah satu pendukung Anies, lantas memberikan klarifikasi terkait isu yang membelit mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Dalam akun media sosial Twitternya, dia mengunggah potongan video ketika dirinya berbicara dalam sebuah diskusi politik.
"Siapa yang ingkar janji?" tulisnya singkat, dikutip Jumat (10/2/2023).
Dalam potongan video yang diunggah, Geisz tampak membalas pernyataan Ketua DPD Partai Gerindra, Andre Rosiade, yang hadir dalam acara yang sama. Dia menyoroti pernyataan Andre yang menyebut Anies tidak pernah izin dengan Prabowo Subianto untuk maju sebagai capres.
Prabowo merupakan Ketua Umum Partai Gerindra, partai yang mengusung Anies-Sandi saat keduanya maju di Pilgub DKI Jakarta pada 2017. "Anda bisa cek. Saya punya cukup informasi valid soal apakah Anies datang meminta waktu atau tidak. Coba cek," katanya, menyiratkan bahwa pernyataan Andre kurang tepat.
Kemudian, Geiszh mengomentari soal utang piutang antara Anies dengan Sandi. "Anies dan Sandi berutang ratusan miliar kepada warga Jakarta. Biaya kampanye, siapa yang mengeluarkan paling banyak? Yang paling banyak mengeluarkan dana adalah warga. Bukan Anies, bukan Sandi. Jauh di atas Rp50 miliar," tegasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Puri Mei Setyaningrum
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait:
Advertisement