China Cap Amerika Sebagai 'Pengganggu Utama', Alasannya Enggak Main-main!
Sementara Sherman juga menuduh Republik Rakyat Tiongkok melakukan "pelanggaran yang jelas terhadap kedaulatan nasional dan hukum internasional kami" setelah sebuah balon udara Tiongkok melayang ke wilayah udara AS pada akhir Januari, Wang menolak anggapan bahwa pesawat itu dimaksudkan untuk melakukan spionase.
"Meskipun China telah berulang kali berkomunikasi, AS menutup mata terhadap fakta-fakta yang ada dan menjalin narasi 'balon mata-mata'," katanya, seraya menambahkan bahwa Presiden AS Joe Biden "memberikan perintah dan jet tempur AS secara terang-terangan menembak jatuh pesawat China tersebut. Ini adalah contoh lain dari hegemoni AS."
Ketegangan AS-RRCtelah meningkat secara signifikan selama setahun terakhir, dengan hubungan yang memburuk dengan cepat setelah kunjungan ke Taiwan oleh Ketua DPR AS saat itu, Nancy Pelosi, pada musim panas lalu.
Selain putaran baru sanksi yang dijatuhkan atas insiden balon udara, pemerintahan Biden juga telah melakukan transit hampir setiap bulan di Selat Taiwan yang disengketakan dengan kapal-kapal perang AS, meskipun ada banyak peringatan dari Beijing, yang menganggap Taiwan sebagai bagian dari wilayah kedaulatannya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait:
Advertisement