Jelang Ramadan, konsumsi rumah tangga diprediksi meningkat. Salah satunya tecermin dari Survei Penawaran dan Permintaan Pembayaran Perbankan Januari 2023 yang dirilis oleh Bank Indonesia. Pembiayaan dan kredit rumah tangga tercatat mengalami peningkatan pada Januari 2023 sebesar 10,6% meningkat sedikit dibanding bulan sebelumnya sebesar 9,5%.
Melihat tingkat konsumsi rumah tangga yang meningkat, IdScore mencoba mengangkat fenomena ini dengan mengajak para pemilik usaha untuk melakukan antisipasi dan memperkuat bisnis jelang Ramadan dan Hari Raya.
Bareyn Mochaddin, Financial Planner, mengatakan, salah satu faktor yang memicu permintaan kenaikan kredit adalah tingginya konsumsi masyarakat. Hal ini dapat dimanfaatkan bagi pemilik usaha atau UMKM untuk meraup untung lebih dengan mengembangkan usaha. Baca Juga: Miliki Prospek Stabil, Jamkrindo Kembali Raih Peringkat idAA+ dari Pefindo
“Dalam mengembangkan usaha perlu modal yang cukup sebagai jaring untuk menjangkau keuntungan baru," ujarnya di Jakarta, Jumat (3/3/2023).
Bareyn menjelaskan, kredit dapat menjadi salah satu jalan untuk mendapatkan modal. Menurutnya, UMKM tidak perlu menjadikan kredit sebagai hal yang menakutkan, selama kredit tersebut ditujukan untuk tujuan yang tepat dan memiliki kemampuan bayar.
“Sebelum mengajukan kredit, perlu mempertimbangkan K3 agar yakin diantaranya kemauan tinggi untuk mengembangkan usaha, kesempatan untuk melebarkan sayap usaha, dan kemampuan bayar yang dihasilkan dari usaha," tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman
Advertisement