Capai 4,4 Juta Lapangan Kerja, Sandiaga Uno Imbau Pelaku Ekraf Lombok Tengah Harus Mampu Menangkap Peluang
Dari ekosistem itulah nantinya dapat mendorong sektor ekonomi kreatif di Kabupaten Lombok Tengah bisa menjadi salah satu tulang punggung ekonomi daerah.
Selain menjadi tulang punggung ekonomi kreatif daerah, Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif, Haryanto juga memastikan Lombok Tengah sejatinya merupakan bagian penting dari pengembangan ekonomi kreatif secara umum, bahkan tidak menutup kemungkinan kalau ke depannya Kabupaten Lombok Tengah akan ikut berjejaring.
"Kami memastikan sebagai Kabupaten/Kota Kreatif di Indonesia, Lombok Tengah bisa mengajukan diri sebagai nominasi untuk berjejaring sebagai kota kreatif dunia atau yang dikenal UNESCO Creative Cities Network," ucap Haryanto.
Salah satu syarat bila ingin berjejaring dengan UNESCO, lanjut Sandiaga, adalah sudah mengikuti PMK3I (Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif Indonesia) dan Lombok Tengah sudah mengikuti uji coba tersebut sejak tahun 2021 serta sudah disepakati subsektor umumnya adalah kriya.
Baca Juga: Tekankan Perizinan Event Harus Mudah, Menparekraf: Ciptakan Pergerakan Ekonomi Hingga Rp170 Triliun
Kemudian, Sandiaga Uno mengajak para pelaku ekonomi kreatif yang hadir pada acara Kelana Nusantara, lalu para stakeholder untuk bekerja sama dan bersinergi agar bisa memulihkan pariwisata dan ekonomi kreatif, khususnya yang berada di Lombok Tengah.
"Mari kita gerak bersama (geber), gerak cepat (gercep), dan garap semua potensi online (gaspol) demi memulihkan pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia, agar dapat menciptakan lapangan kerja," pungkas Sandiaga.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait:
Advertisement