Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemkot Balikpapan Jamin BPJS Kesehatan Gratis bagi 300 Warga Binaan Lapas Balikpapan

Pemkot Balikpapan Jamin BPJS Kesehatan Gratis bagi 300 Warga Binaan Lapas Balikpapan Kredit Foto: Andi Aliev
Warta Ekonomi, Balikpapan -

Pemerintah Kota Balikpapan tidak hanya memberikan jaminan kesehatan gratis BPJS Kesehatan bagi 194 ribu warga Balikpapan, tapi juga kepada 300 warga binaan Lapas Balikpapan. Kebijakan ini diapresiasi Kementerian Hukum dan HAM RI yang datang mengunjungi kantor pemerintah Kota Balikpapan, Kamis (9/3/2023).

Kunjungan dilakukan Direktur Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan (Bimkemaswat) Kemenkum Ham RI, Elly Yuzar; Kadipas Kemenkumham Kaltim, Jumadi; Kalapas IIA Balikpapan, Pujiono; diterima Asisten III Bidang Administrator Umum Pemkot Balikpapan, Andi Yusri Ramli, dari BPJS Kesehatan dan Dinas Kesehatan Kota Balikpapan di ruang VIP pemkot Balikpapan.

Baca Juga: Haru! Siswa SD Asal Balikpapan Akhirnya Bisa Bertemu Presiden

Kunjungan juga secara simbolis menyerahkan kartu BPJS kesehatan yang diberikan BPJS kesehatan Balikpapan kepada Kalapas Balikpapan. Sekaligus menyampaikan progres pemberian izin klinik di lapas Balikpapan dan sertifikasi layak higienis dari Dinas.

Direktur Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan (Bimkemaswat) Kemenkum HAM RI, Elly Yuzar,  mengapresiasi kebijakan pemerintah Kota Balikpapan dengan adanya pelayanan dasar kesehatan gratis BPJS Kesehatan kelas 3 walaupun berada dalam lapas.

"Kami ucapkan terima kasih kepada Wali Kota Balikpapan yang penuh perhatian kepada mereka yang berada dalam lapas Balikpapan untuk dapat menerima layanan jaminan kesehatan," kata Elly Yuzar.

"Siapapun orangnya, baik bukan warga kota, tugas kami memberikan pelayanan kesehatan, hanya saja dengan memiliki kartu BPJS kesehatan akan lebih memudahkan lagi dan kesehatan tetap kita jamin," sambungnya.

Ada sekitar 300 warga binaan yang sudah mendapat jaminan BPJS Kesehatan yang dengan bantuan ini masalah kesehatan warga binaan lebih terjaga dan terjamin. "Sebelum dirujuk tentu ada tindakan yang diberikan di klinik karena kita punya dokter dan perawat, barulah jika dibutuhkan rujukan, peranan kartu BPJS kesehatan ini dibutuhkan," ujarnya.

Terkait keberadaan Klinik untuk wilayah Kaltim, sudah ada 7 lapas yang memiliki izin klinik. Mereka sudah mendapat pengakuan serifikat dari Dinas kesehatan Kota. "Khusus di Balikpapan baru diajukan untuk perizinan untuk kliniknya dan ini dalam proses melengkapi perizinan dan administrasinya," ungkapnya.

"Mudah-mudahan dengan bantuan Pemkot Balikpapan pengurusan izin klinik di Lapas Balikpapan bisa cepat selesai yang saat ini penghuni lapas di Balikpapan mencapai 900 warga binaan," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Aliev
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: