Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

MUI Desak Jokowi, Enggak Relevannya Larangan Bukber Pejabat Disoroti: Disangkutin Covid-19, Masa Konser Boleh!

MUI Desak Jokowi, Enggak Relevannya Larangan Bukber Pejabat Disoroti: Disangkutin Covid-19, Masa Konser Boleh! Kredit Foto: Twitter/Joko Widodo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Cholil Nafis turun tangan menyoroti larangan buka puasa bersama alias bukber untuk kalangan pejabat di Indonesia.

Dirinya mengatakan kebijakan tersebut tak masuk akal dan harus segera dicabut oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Juga: Soal Larangan Buka Puasa Bersama, PKS Curiga Ada yang Bisiki Jokowi: Jangan-jangan...

Pasalanya, terbitnya larangan itu telah menimbulkan kegaduhan yang luas biasa, terlebih baru saja memasuki Ramadan.

"Baiknya surat arahan Pak Presiden yang melarang buka puasa bersama itu dicabut aja agar tak terus gaduh di bulan Ramadan," cuit Rais Syuriyah PB NU 2022-2027 tersebut.

Menurut dia, budaya buka puasa bersama adalah momentum silaturahmi, konsolidasi dan kebersamaan, bahkan yang tak puasa pun ikut berbuka.

Tradisi kumpul-kumpul yang dibalut dengan acara keagamaan yang khas Indonesia selama Ramadhan, sebutnya, terasa lebih menyenangkan.

Baca Juga: Pedas! Larangan Buka Puasa Bersama Dinilai Bukti Nyata Jokowi Islamophobia Akut

Ia megatakan, buka puasa bersama itu baik dan tak beda dengan kumpul-kumpul kondangan, pertemuan dengan pendukung dan konsolidasi. 

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: