Erwin juga menyampaikan bahwa program SERAMBI merupakan wujud optimalisasi pengelolaan uang rupiah menjelang hari raya yang berpedoman pada 3 nilai utama. Pertama, memastikan ketersediaan uang rupiah yang berkualitas dan terpercaya.
Kedua, sistem distribusi uang dan infrastruktur sistem pembayaran yang efisien, baik melalui layanan kas yang prima maupun dengan optimalisasi penggunaan QRIS dan BI-FAST. Ketiga, meningkatkan awareness masyarakat untuk "Cinta, Bangga, Paham Rupiah" yang dapat diterapkan dengan menggunakan rupiah secara bijak.
Baca Juga: BRI Sediakan Layanan Penukaran Uang di 391 Kantor Cabang Selama Bulan Ramadan
"Perilaku bijak dapat diwujudkan dengan belanja sesuai kebutuhan, tidak berlebihan, serta mengalokasikan dana secara tepat untuk berhemat atau menabung," ujarnya.
Erwin juga mengimbau agar masyarakat menukarkan uangnya di Bank Indonesia, kantor-kantor bank yang ditunjuk, dan lokasi layanan penukaran uang terpadu. Hal ini disebabkan sudah terjamin pasti jumlahnya, dan pasti keasliannya.
Sehubungan dengan Ramadan dan Idulfitri, Erwin juga mengajak warga Jawa Barat untuk berbelanja dengan bijak sesuai kebutuhan, tidak berlebihan/menimbun, dan memastikan kualitas setara dengan harga, berbelanja produk dalam negeri, khususunya produk UMKM.
"Masyarakat juga diimbau untuk mengalokasikan dana secara tepat dengan cara berhemat dan membiasakan budaya menabung/investasi," katanya.
Senada dengan Erwin, Walikota Bandung, Yana Mulyana, mengajak masyarakat untuk senantiasa cermat dan cerdas dalam berbelanja juga bertransaksi.
"Kami mengapresiasi penuh sinergi Bank Indonesia bersama perbankan se-Jawa Barat dalam memenuhi kebutuhan uang masyarakat Jawa Barat, Kota Bandung khususnya," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait:
Advertisement