Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ubah Rugi Jadi Untung, Indomobil Sukses Peroleh Laba Sebesar Rp562,55 Miliar Sepanjang Tahun 2022!

Ubah Rugi Jadi Untung, Indomobil Sukses Peroleh Laba Sebesar Rp562,55 Miliar Sepanjang Tahun 2022! Kredit Foto: Indomobil Group
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) berhasil menunjukkan kinerja keuangan yang gemilang. Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis secara resmi, diketahui bahwa perusahaan itu telah menyulap kerugian sebesar Rp255,34 miliar di tahun 2021 menjadi laba senilai Rp562,55 miliar sepanjang tahun 2022.

Salah satu faktor pendukung terciptanya laba perusahaan adalah melonjaknya nominal pendapatan bersih. Merujuk dari sumber yang sama, dilaporkan bahwa Indomobil memperoleh pendapatan bersih sebesar Rp25,58 triliun sepanjang tahun lalu. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, terlihat ada kenaikan hingga 33,41%.

Baca Juga: Sulap Rugi Jadi Untung, Garuda Kantongi Laba Sebesar US$3,37 Miliar Sepanjang 2022!

Angka pendapatan bersih banyak disumbang oleh segmen mobil, truk, dan alat berat; suku cadang dan aksesoris; sewa kendaraan dan logistik; serta bahan bakar atau energi yang disalurkan ke pihak ketiga. Keempatnya masing-masing berkontribusi sebesar Rp11,11 triliun; Rp4,10 triliun; Rp2,23 triliun; dan Rp2,57 triliun.

Laporan keuangan perusahaan menunjukkan, Indomobil mengalami peningkatan beban pokok pendapatan sebesar 31,61%. Sepanjang tahun 2022, Indomobil dilaporkan telah mengeluarkan Rp20,37 triliun, sedangkan sepanjang tahun 2021, perusahaan tersebut diketahui mengucurkan Rp15,48 triliun.

Baca Juga: Melejit 63,68%, Mayora Akhiri Tahun 2022 dengan Laba Rp1,94 Triliun

Sebagai informasi tambahan, Indomobil tercatat bertanggung jawab atas kepemilikan aset sebesar Rp57,44 triliun yang terdiri dari aset lancar senilai Rp22,71 triliun dan aset tidak lancar senilai Rp34,72 triliun. Adapun liabilitas dan ekuitas yang dicatatkan oleh perusahaan masing-masing berada di posisi Rp43,27 triliun dan Rp14,16 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: