"Kita harus tahu, ada selalu dinamika. Semuanya, segala kemungkinan terbuka baik partai Islam maupun partai kebangsaan. Sudah tidak ada lagi perbedaan antara partai Islam dan partai kebangsaan. Kemudian juga, pilihan sangat terbuka," katanya.
Baca Juga: Sebut Tak Merasa Kehilangan Sandiaga Uno, Gerindra: Mati Satu Tumbuh Seribu
Dia menyebut, ihwal pencapresan akan dibahas oleh masing-masing partai dari masing-masing koalisi. Yusril mengaku akan mengikuti dinamika politik yang sedang berjalan.
"Oleh karena itu, kita mengikuti perkembangan dan proses yang sedang berjalan, dan menjalin tali silaturahmi berjalan lancar dan komunikasi bisa berjalan setiap saat," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Advertisement