Orang Terkaya Dunia Ini Punya Harta Rp3.300 Triliun, Begini Caranya Belanjakan Uang!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Dengan kekayaan bersih USD223,1 miliar (Rp3.315 triliun) berdasarkan Bloomberg Billionaires Index, Bernard Arnault kini menjadi orang terkaya di dunia. Magnet bisnis Prancis ini adalah ketua dan CEO konglomerat barang mewah LVMH atau Louis Vuitton Moet Hennessy. Dia telah memimpin perusahaan pembuat produk mewah terbesar di dunia sejak 1989.

Pada 5 April 2023, dia menjadi orang ketiga yang melampaui angka USD200 miliar, menurut Bloomberg. Ini adalah pertama kalinya Arnault memasuki klub yang sangat eksklusif, yang sebelumnya pernah diramaikan oleh orang-orang seperti Elon Musk dan Jeff Bezos. Dengan demikian, Arnault menjadi orang pertama di luar AS yang memiliki kekayaan bersih lebih dari USD200 miliar.

Baca Juga: Bernard Arnault: Taipan Barang Mewah yang Jadi Orang Terkaya di Dunia, Kakek 74 Tahun di Balik Brand Christian Dior

Arnault merupakan lulusan insinyur dari Ecole Polytechnique di Paris, Prancis. Dia mulai bekerja sebagai insinyur di perusahaan konstruksi ayahnya, Ferret-Savinel. Dia menjadi ketua perusahaan pada tahun 1978, dan juga mengganti namanya menjadi Ferinel Inc., dengan fokus reorientasi pada real estat.

Arnault tetap bersama perusahaan hingga tahun 1984. Dia menggunakan USD15 juta dari kekayaannya sendiri untuk mengumpulkan total USD80 juta yang dibutuhkan untuk membeli Boussac Saint-Freres. Ini menandai titik balik dalam karirnya karena Boussac Saint-Freres memiliki rumah mode, Christian Dior.

Melansir Lifestyle Asia Singapore di Jakarta, Rabu (12/4/23) bersama istri keduanya, Helene Mercier, mereka memiliki lima anak yaitu Delphine, Antoine, Alexandre, Frederic dan Jean. Kelimanya terlibat dengan LVMH dalam berbagai kapasitas.

Arnault mulai berinvestasi di LVMH pada tahun 1987 atas permintaan ketua perusahaan saat itu, Henri Racamier. Pada tahun 1989, Arnault menjadi pemegang saham terbesar LVMH Moet Hennessy Louis Vuitton, yang dikenal sebagai LVMH, dan menggulingkan Racamier.

Arnault dijuluki serigala bermantel kasmir, ia telah mengubah LVMH menjadi raksasa seperti sekarang ini. Ia juga berperan penting dalam menghadirkan serangkaian merek fashion papan atas dan gaya hidup mewah di bawah payung perusahaan, termasuk Givenchy, Celine, Berluti, Christian Lacroix, Sephora, Fendi, dan Tiffany & Co.

Oleh karena itu, tak aneh dari kekayaannya yang segunung, ia bebas membeli apapun yang ia mau. Berikut daftar belanjaan mewah Arnault!

1. Superyacht dan pesawat pribadi

Orang terkaya di dunia ini telah menggunakan kekayaannya yang sangat besar untuk mengumpulkan beberapa barang termahal yang dapat dibeli dengan uang. Dia membeli perusahaan pembuat kapal pesiar mewah Belanda Royal Van Lent dan pembuat kapal pesiar Inggris Princess Yachts International pada 2008.

Dia memiliki Symphony superyacht. Dia menjual superyacht-nya, Amadeus, pada 2015, yang awalnya dibangun pada 1969.

Bukan hanya lautan, Arnault terbang keliling dunia dengan penuh gaya. Jet pribadinya, Dassault Falcon 7X, kabarnya menelan biaya USD40 juta (Rp594 miliar). Ini bukan satu-satunya pesawat dalam armadanya karena Arnault juga memiliki Bombardier Global 7500 jarak jauh. Dia sebelumnya juga memiliki Bombardier Global Express 6000.

2. Pulau dan rumah pribadi

Arnault juga memiliki pulau pribadi seluas 135 hektar di Bahama, tujuan Karibia bernama Indigo Island.

Bos LVMH ini juga memiliki rumah di Paris, kota tempat perusahaan tersebut berkantor pusat. Dia dilaporkan telah menghabiskan sekitar USD96 juta (Rp1,4 triliun) untuk properti tempat tinggal di berbagai tempat di Los Angeles, AS, di lingkungan mewah Beverly Hills, Trousdale Estates, dan Hollywood Hills.

Namun, rumah tepi laut bergaya chateau-nya di Saint-Tropez, Prancis, yang benar-benar melambangkan perawakannya sebagai orang terkaya di dunia. Properti besar ini memiliki teater, kolam renang luar ruangan, lapangan tenis, dan beberapa kamar tidur. Ada juga tempat terpisah untuk staf.

3. Koleksi seni

Arnault juga terkenal dengan koleksi seninya. Dia memiliki mahakarya dari orang-orang seperti Andy Warhol, Jean-Michel Basquiat, Damien Hirst, Pablo Picasso, dan lainnya di rumahnya di Paris. Koleksinya bernilai jutaan dolar.