Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Komunitas Jelajah Bike dan Yayasan SUN Salurkan Energi Bersih di Tapal Batas Selatan Indonesia

Komunitas Jelajah Bike dan Yayasan SUN Salurkan Energi Bersih di Tapal Batas Selatan Indonesia Komunitas Jelajah Bike dan Yayasan SUN Salurkan Energi Bersih di Tapal Batas Selatan Indonesia | Kredit Foto: Yayasan SUN
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indonesia masih menghadapi darurat listrik di daerah 3T (terdepan, terpencil, tertinggal), terutama wilayah yang infrastrukturnya sulit dibangun jaringan listrik nasional. Dengan misi untuk memberikan akses listrik seluas-luasnya melalui pemanfaatan energi surya, Yayasan Sinar Utama Nusantara (Yayasan SUN) sebagai organisasi nirlaba di bawah naungan Grup SUN, menunjukkan komitmen perluasan akses listrik energi bersih bersama dengan Komunitas Jelajah Bike di Pulau Ndana.

Pulau tidak berpenghuni ini berada di batas selatan Indonesia yang menjadi titik dasar penarikan garis batas wilayah perairan NKRI dengan Australia, serta berada di wilayah administratif Provinsi Nusa Tenggara Timur. Pulau Ndana menjadi titik penting sebagai tapal batas wilayah kedaulatan Indonesia yang berada di bagian paling selatan Indonesia hingga saat ini belum menerima jaringan listrik nasional.

Baca Juga: Di Hannover Messe Jerman, Jokowi: Indonesia Ingin jadi Pemain Besar Kendaraan Listrik

Jelajah Bike mendonasikan sistem PLTS Off Grid dengan daya 400 Wp melalui Yayasan SUN. Sistem PLTS ini membantu para personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk melistriki pos pantau dan menghidupkan mesin penyulingan air. Jelajah Bike, sebagai komunitas sepeda yang rutin melakukan perjalanan di berbagai wilayah pelosok di seluruh Indonesia, kerap menemukan wilayah di Indonesia yang belum terlistriki.

"Selain menjalankan hobi bersepeda, kami berharap dapat berkontribusi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Indonesia. Kerja sama dengan Yayasan SUN dan SUNterra untuk menginstalasi sistem energi surya ini merupakan proyek lingkungan pertama kami dengan hasil yang sangat memuaskan. Kami telah berkomunikasi dengan personel di sana mengenai manfaat PLTS yang sangat membantu mereka saat ini," ujar Octavianus, selaku Ketua Jelajah Bike.

Yayasan SUN menggandeng unit usaha Grup SUN, SUNterra untuk menginstalasi sistem PLTS di Pulau Ndana ini sebagai program tanggung jawab sosial Perusahaan. Menurut Dion Jefferson, selaku Chief Commercial Officer Grup SUN, pihaknya akan terus menunjukkan komitmen nyata melalui program-program tanggung jawab sosial Perusahaan di daerah terpencil.

Baca Juga: Upaya Realisasikan Bauran Energi, SUN Energy Kolaborasi Bersama Pemerintah dan Mitra Bisnis

"Melalui pemanfaatan sistem energi surya di daerah 3T, Grup SUN berharap dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat Indonesia baik secara perekonomian, pendidikan, dan kesehatan dengan instalasi sistem PLTS," tutup Dion.

Ke depannya, kami akan bergerak ke wilayah-wilayah terpencil dan mendukung pemerintah untuk meningkatkan rasio elektrifikasi sehingga masyarakat Indonesia dapat mengakses listrik dengan energi bersih dan terbarukan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: