Majukan Ganjar Pranowo Saat Hari Kartini, Curiga Inilah Tujuan Megawati: Dia Melihat Puan...

Direktur Eksekutif 2Indos Arfino Bijuangsa menyoroti penunjukkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden dari PDI Perjuangan.

Menurutnya, ada sesuatu yang spesial dari penunjukan yang dilakukan oleh Megawati Soekarnoputri tersebut di Jumat (21/04/2023).

Baca Juga: Ganjar Pranowo Semobil Dengan Jokowi Usai Resmi Diumumkan Jadi Capres PDIP

Dirinya menilai hal ini bentuk komitmen dari politikus senior tersebut dalam mengingatkan kita dalam isu keperempuanan.

”Dipilihnya hari Hari Kartini tentu bukan tanpa alasan. Bu Megawati pasti sudah memilih hari ini dan memikirkannya matang-matang, salah satunya agar orang nomor satu Indonesia nanti dekat dengan perempuan,” kata Arfino.

“Jadi, meskipun Ganjar bukan seorang perempuan tetapi pendeklarasiannya sebagai calon presiden atau bakal calon orang nomor satu di Indonesia di Hari Kartini untuk mengingatkan Ganjar tentang keperempuanan,” tambahnya.

Selain itu, Megawati dinilai tengah mengedukasi atau mendekatkan perempuan dengan kepemimpinan. Hal ini juga berkaitan dengan dirinya yang pernah sebagai presiden (kepemimpinan tertinggi)) di Indonesia.

Baca Juga: Pilih Ganjar Pranowo Sebelum Koalisi Besar Istana Terbentuk, PDIP Bakal Untung Besar: 'Mereka Akan Jadi Game Changer'

“Tentunya Bu Mega juga ingin ada perempuan lagi yang menjadi Presiden Indonesia di masa yang akan datang serta memimpin di berbagai ranah kepemimpinan yang ada,” ungkapnya.

Baca Juga: Survei Ini Sebut Elektabilitas Ganjar Pranowo Masih 'Nyungsep' Pasca Polemik Timnas Israel

Padahal, Puan Maharani sendiri masuk sebagai calon kuat yang digadang-gadangkan akan dimajukan sebagai calon presiden 2024.

Baca Juga: Tunjuk Ganjar Pranowo Jadi Capres, Kubu Lain Disebut Bisa Merapat ke PDIP: Mereka Lihat Potensi Menang...

“Barangkali Bu Megawati melihat Bu Puan memiliki kecukupan dari berbagai hal ketimbang Ganjar atau Gubernur Jawa Tengah hari ini,” katanya.