Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Punya Empat Jurus Jitu, BTN Siap Lawan Ketidakpastian Global

Punya Empat Jurus Jitu, BTN Siap Lawan Ketidakpastian Global Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Guna menghadapi ketidakpastian Global dan era digitalisasi, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mengaku telah menyusun empat fokus area strategi pada tahun 2023. 

Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu menjelaskan, fokus pertama yakni rencana bisnis kredit yang akan mengoptimalkan porsi pada program perumahan nasional dengan target penyaluran KPR Subsidi sebesar 171.200 unit, mengembangkan produk dan skema KPR yang menyasar milenial, menargetkan penyaluran KPR Non Subsidi sebanyak 54.500 unit serta mengembangkan bisnis UMKM dengan mengoptimalkan porsi Bank BTN pada penyaluran KUR.

"Fokus kedua, rencana bisnis pendanaan dengan menargetkan akuisisi payroll nasabah lembaga untuk meningkatkan DPK ritel, mengembangkan bisnis wholesale banking sebagai sumber pertumbuhan CASA dan fee based income dan melakukan rekomposisi wholesale funding untuk menurunkan blended cost of fund," ujar Nixon di Jakarta, Rabu (26/4/2023). Baca Juga: Tumbuh 8,16%, Kredit dan Pembiayaan BTN Tembus Rp300 Triliun di Kuartal I 2023

Lebih lanjut fokus ketiga adalah pengembangan Digital Banking dengan mengembangkan ekosistem perumahan berbasis digital seperti aplikasi BTN Properti, BTN Properti for Developer, Smart Residence, dan eMitra serta meningkatkan transaksi digital melalui launching BTN Mobile.

Dan fokus keempat adalah menjadi enabler dengan melakukan sentralisasi proses back-end untuk meningkatkan efisiensi operasional (cash center, accounting and procurement) dan melanjutkan perbaikan proses perkreditan, terutama di segmen komersial dan UMKM.

“Digitalisasi yang semakin kuat juga menjadi isu strategis bagi Bank BTN dalam mencapai target bisnis di tahun 2023. Pasca pandemi, tren digitalisasi tetap tinggi dengan fokus area pada fleksibilitas, kecepatan dan keamanan,” pungkas Nixon.

Adapun pada kuartal I 2023, bank spesialis kredit perumahan ini sukses menyalurkan kredit dan pembiayaan hampir mencapai sekitar Rp300 triliun. Perolehan tersebut tumbuh 8,16% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp277,13 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman

Advertisement

Bagikan Artikel: