Literasi dan Inklusi Keuangan Jawa Tengah Melesat Tinggi, Ganjar Acungi Jempol OJK
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengapresiasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas peningkatan literasi dan inklusi keuangan di Jawa Tengah berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan tahun 2022.
“Tingkat literasi keuangan Jawa Tengah meningkat dari tahun 2019 sebesar 47,38 persen menjadi 51,69 persen pada tahun 2022 dan inklusi keuangan di Jawa Tengah meningkat dari 65,71 persen menjadi 85,97 persen pada tahun 2022,” kata Ganjar saat menghadiri Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) dan Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) se-Jawa Tengah di Semarang, Kamis (27/4/2023). Baca Juga: Genjot Ekonomi Daerah, OJK Bersinergi Dorong Peningkatan Inklusi Keuangan
Lebih lanjut, Calon Presiden besutan PDI Perjuangan ini juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyerahkan bantuan keuangan kepada masing-masing pemerintah desa.
"Pemerintah daerah juga sudah merealisasikan bantuan keuangan pada pemerintah desa tahun selama 2013-2022 sebesar Rp7.786 miliar di 140.237 titik," jelasnya.
Adapun data OJK, saat ini di Jawa Tengah telah terbentuk seluruh tim TPAKD yang terdiri dari 1 TPAKD Provinsi dan 35 TPAKD Kabupaten/Kota.
Seluruh TPAKD baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota telah menyusun program kerja tematik dan program kerja unggulan sesuai karakteristik wilayah dan kebutuhan terhadap akses maupun produk keuangan tertentu. Baca Juga: Elite PPP Jabarkan 6 Alasan Mendasar Dukung Ganjar Pranowo dan CLBK dengan PDIP
Rakorda TPAKD merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan OJK bersama Pemerintah Daerah dan Kementerian/Lembaga sebagai upaya evaluasi dan konsolidasi program kerja inklusi keuangan di setiap daerah. Rakorda TPAKD juga rutin dihadiri oleh Kepala Daerah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman
Advertisement