Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Setelah Lakukan Pertemuan dengan Jokowi, Ketum Parpol Kompak Klaim Tak Bahas Politik 2024

Setelah Lakukan Pertemuan dengan Jokowi, Ketum Parpol Kompak Klaim Tak Bahas Politik 2024 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan dengan Ketua Umum parpol pro pemerintah di Istana Merdeka, Jakarta pada Selasa (2/5) berlangsung hingga 2,5 jam.

Namun saat ditanya awak media mengenai hasil pertemuan tersebut, masing-masing ketua umum parpol kompak menyatakan tidak membicarakan soal politik 2024.

Seperti yang disampaikan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Ia menyatakan, kalau pertemuan itu sejatinya membahas soal tantangan dan capaian pembangunan pemerintahan.

Jawaban serupa juga dilontarkan Airlangga ketika ditanya soal Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

"Ini masih dalam pembahasan dan tadi kita gak bahas spesifik mengenai itu tapi lebih kepada perekonomian ke depan," ujarnya.

Baca Juga: Diamkan Moeldoko Ambil Alih Demokrat, Profesor Mantan Pendukung Sebut Jokowi Beri Persetujuan Agar Anies Baswedan Gagal Nyapres di 2024

"Kita bicara konten, bicara isi pembangunan jadi kalau masalah (Pilpres 2024) itu masing masing partai," tambah Airlangga.

Nyaris senada dengan Airlangga, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa dalam pertemuan itu membahas bagaimana tantangan serta ramalan yang akan terjadi ke depan terutama pada sektor perekonomian.

"Diperkirakan sekarang ekonomi kita sudah ke-16 besae dan diperkirakan kita sangat mungkin menjadi ekonomi keempat terbesar di dunia kalau kita pandai memanfaatkan keadaan," jelasnya.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Ngibul Soal Cari Takjil di Masjid UGM saat Jadi Mahasiswa? Refly Harun Sampai Ngakak Dengarnya: Dulu Masih Kuburan!

Prabowo juga menyebut tidak ada pembahasan yang begitu merinci terkait capres dan cawapres.

Hanya saja Jokowi berpesan kepada seluruh ketum parpol pendukung pemerintah untuk tetap menjaga kekompakan demi kondisi bangsa dan negara ke depannya.

"Secara praktis tidak ya, tadi titipan besar bahwa kita harus rukun, kita harus kompak bisa kerja sama demi negara, intinya itu demi bangsa dan negara," ungkapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: