Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Romahurmuziy Ungkap Ukuran Memilih Pemimpin Bukan Dilihat dari yang Suka Nonton Bokep, Said Didu Langsung Balas: Susah, Sudah Abai Moral!

Romahurmuziy Ungkap Ukuran Memilih Pemimpin Bukan Dilihat dari yang Suka Nonton Bokep, Said Didu Langsung Balas: Susah, Sudah Abai Moral! Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Majelis Pertimbangan DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy atau Romy menegaskan, kesalehan bukan ukuran memilih pemimpin. Misalnya suka nonton bokep atau tidak.

Pernyataan itu disampaikan Romy dalam salah satu program televisi swasta. Dengan tema Pilpres Makin Panas, Uji Netralitas dan Politik Identitas.

Pernyataan itu pun ditanggapi eks Sekretaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Muhammad Said Didu. Ia mengindikasikan, pernyataan Romy sebagai orang yang tidak peduli moral.

Baca Juga: Pengamat Sebut Sandiaga Uno Belum Gabung PPP karena Proposal Posisi Cawapres Belum Diterima PDIP

“Beginilah mereka yang abaikan moral,” ungkapnya dalam cuitannya di Twitter, Rabu (10/5/2023).

Pernyataan Romy dimaksud saat ia bercerita soal kriteria memilih pemimpin. Meski PPP partai Islam, ia mengatakan partainya tidak memilih Calon Presiden (Capres) berdasakan kesalehan.

Lebih daripada itu, ia bilang pemimpin sebaiknya adalah yang punya kapasitas. Tiga bakal Capres yang namanya mencuat, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan menurutnya orang yang punya visi.

"Seorang Pemimpin yang ahli maksiat masih memiliki hak untuk ditaati, sepanjang dia tidak melarang kebebasan beragama," jelasnya.

“Jadi persoalannya adalah kualitas dan kapasitas memimpin, bukan kesolehan,” sambungnya.

Baca Juga: Bak Perjodohan, Hasan Nasbi: Ganjar Pranowo Pasti Terima Siapa Pun Usulan Cawapresnya

“Jadi jangan menyoal wah ini suka lihat film bokep… ini bukan ukuran (dalam memilih pemimpin)," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Advertisement

Bagikan Artikel: