Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lintasarta Tebar Dividen 36,23% Laba Bersih Operasional

Lintasarta Tebar Dividen 36,23% Laba Bersih Operasional Kredit Foto: Lintasarta
Warta Ekonomi, Jakarta -

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Aplikanusa Lintasarta (Lintasarta) sepakat menetapkan 36,23% dari laba bersih konsolidasi 2022. Sepanjang 2022, pendapatan usaha perusahaan tercatat naik 6,8% dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara 2023, EBITDA tercatat naik dengan pertumbuhan sekitar 13% dari tahun sebelumya.

“Pertumbuhan dan kinerja Lintasarta yang sangat baik tahun 2022 didorong oleh beberapa inisiatif bisnis dan korporat yang kami lakukan bersama-sama. Selama 2022, Lintasarta melakukan beberapa kerja sama penting melalui anak usaha dan joint venture,” ucap Corporate Secretary General Manager Lintasarta, Triharry Darmawan Oetji, kemarin.

Keputusan lain para pemegang sahamyakni menunjuk Bayu Hanantasena sebagai Direktur Utama Lintasarta. "Keahlian dan pengalaman Bayu akan melanjutkan kerja keras manajemen sebelumnya dan menjawab tantangan masa depan dengan peluang yang berkembang di industri ICT,”tambahnya.

Ia mengungkapkan berbagai aksi korporasi, kolaborasi, dan inisiatif perusahaan dilakukan selama 2022. Diantaranya bersama Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) dan BDX Asia Data Center Holdings Pte. Ltd. mendirikan perusahaan dan bisnis data center di Indonesia bernama PT Starone Mitra Telekomunikasi (BDx Indonesia).

BDx Indonesia dibangun secara patungan dengan total nilai Rp 4,4 triliun, serta diproyeksikan untuk meningkatkan kapasitas, memperluas target pasar, dan meningkatkan kualitas layanan data center berstandar global di Indonesia.

Selain itu, sebagai upaya pengembangan portfolio bisnis dan bentuk kepatuhan terhadap peraturan Bank Indonesia, Lintasarta juga melakukan jual-beli saham anak usahanya, PT Arta Integrasi Teknologi (ARINT), dengan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA). Transaksi jual beli saham ini dilakukan untuk mengantisipasi tren transaksi digital di dunia dan untuk memperkuat peran Artajasa di dalam ekosistem digital Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Advertisement

Bagikan Artikel: