Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Anies Baswedan Mendadak Kritis ke Pemerintahan Jokowi, Relawan Perubahan Sebut Banyak Pihak Gagal Paham

Anies Baswedan Mendadak Kritis ke Pemerintahan Jokowi, Relawan Perubahan Sebut Banyak Pihak Gagal Paham Ilustrasi Anies Baswedan. | Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, belakangan menjadi perhatian usai mengkritik salah satu program pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni subsidi kendaraan listrik.

Disebut-sebut, banyak pihak yang salah memahami konteks kritikan itu. Demikian diungkapkan Juru Bicara Relawan Perubahan Indra Kusumah.

Baca Juga: Kepanasan Disentil Anies Soal Subsidi Mobil Listrik, Demokrat Heran dengan Reaksi Pembantu Jokowi: Kok Ngeroyok?

Menurutnya, Anies menyoroti potensi kebijakan yang salah sasaran ketika mantan Gubernur DKI Jakarta itu melontarkan kritik soal subsidi kendaraan listrik. 

"Mas Anies fokus mengkritisi subsidinya, subsidi atau insentif yang memperluas kesenjangan kemiskinan," kata dia melalui layanan pesan, Minggu (14/5/2023). 

Indra mengatakan Anies tentu memahami kendaraan listrik menjadi upaya mentransisikan energi dari kotor ke bersih, sekaligus menurunkan emisi karbon. 

Namun, kata dia, soal subsidi kendaraan listrik menjadi isu lain, karena kebijakan itu berpotensi menguntungkan kelompok tertentu.

Selain itu, kata Indra, efektivitas subsidi kendaraan listrik pada akhirnya tidak menyelesaikan masalah kepadatan lalu lintas.

"Apakah efektif mengatasi persoalan seperti kemacetan yang justru menimbulkan kerugian ekonomi dan sampai sekarang belum ada solusinya," ujarnya.

Indra mengatakan Anies ketika mengkritisi kebijakan subsidi kendaraan listrik menawarkan solusi yang paling dibutuhkan rakyat. 

Baca Juga: Anies 'Dikeroyok' Menteri Jokowi Gegara Kritik Subsidi Mobil Listrik, Politikus Dmeokrat Langsung Pasang Badan

Semisal, kata dia, Anies menyoroti perlunya perbaikan sistem transportasi umum dan kendaraan logistik berbasis listrik. 

"Saat masih menjabat gubernur, pada 2022, Mas Anies pernah meresmikan 30 unit bus listrik untuk armada transjakarta, dengan target sampai 100 bus, karena kalau bicara soal energi bersih, masalah polusi udara, dan kemacetan sudah jelas jadi tantangan masyarakat saat ini," ujar Indra.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: