8 Fraksi Partai Politik di DPR Tegas Tolak Keputusan Pemilu Proporsional Tertutup oleh MK, Rocky Gerung: Ini Dimulai dari Ambisi Jokowi!

Delapan fraksi partai politik di DPR RI telah bersuara dan mengancam akan mencabut kewenangan serta mengurangi anggaran Mahkamah Konstitusi (MK) jika ngotot memutuskan sistem proporsional tertutup pada Pemilu 2024.

Ini menjadi langkah yang dilakukan para anggota DPR agar pemilu legislatif tahun 2024 berlaku tetap pada sistem pemilihan terbuka.

Menurut Rocky Gerung, keputusan DPR RI itu akan membuat rencana Presiden Jokowi yang ingin cawe-cawe di Pemilu 2024 akan berantakan.

“Bagus kalau DPR ini (tolak sistem proporsional tertutup). Cawe cawe Jokowi ini akan memberantakan strategi-strategi dari partai-partai politik yang mengubah pileg maupun pilpres, jadi bagus juga,” ungkap Rocky Gerung dikutip dari channel YouTubenya Kamis (01/06/23).

Baca Juga: Ekspor Pasir Bakal Perluas Teritori Singapura, Rocky Gerung: 'Yang Penting Ambisi Terpenuhi Dulu'

Rocky Gerung menjelaskan bahwa saling beda pendapat atau saling amputasi antara instansi di rezim Presiden Jokowi sudah biasa terjadi dan masih berlangsung hingga saat ini.

Sehingga tidak heran, jika antara instansi DPR dan MK saling ingin amputasi atau bantai membantai satu sama lain.

Ia mengatakan, perseteruan antara DPR dan MK ini dipicu oleh keinginan Presiden Jokowi yang ingin mengendalikan aktor-aktor dalam sistem politik di Indonesia.

Rocky Gerung menilai bahwa lembaga apapun di negeri ini akan digunakan oleh Presiden Jokowi melanggengkan kekuasaanya.

Itulah sebabnya, Jokowi mengakui bahwa dalam Pemilu 2024 ia akan cawe-cawe demi melanggengkan kekuasaanya.

Baca Juga: Viral Aksi Kocak Bacaleg Aldi Taher, Dapat Dukungan dari Pendukung Ganjar: Pengen Pilih... Biar DPR 'Ribut'

“Entah apapun lembaga di negeri ini akan dipakai oleh jokowi, jadi taglinenya itu yang disebut cawe-cawe jokowi, ya itu semua yang terjadi itu pada akhirnya jokowi mau mengakuinya,” ucapnya.