PAN Klaim Usulan Erick Thohir sebagai Cawapres Disambut Baik Gerindra dan PDIP
Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno, mengeklaim bahwa usulan nama Erick Thohir sebagai cawapres diterima baik oleh partai yang belakangan ditemuinya.
Sebagaimana diketahui, PAN baru saja menggelar pertemuan dengan Partai Gerindra di Kantor DPP-nya. Sebelumnya, PAN juga sempat bersilaturahmi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada Jumat (1/6) lalu.
Baca Juga: PAN: Apa Salahnya Jokowi Condong Mendukung Capres yang Melanjutkan Pembangunan?
Kendati mengeklaim usulannya disambut baik, Eddy menyebut keputusan akhir kembali pada kewenangan partai terkait. Pasalnya, kata dia, masing-masing partai politik memiliki mekanismenya sendiri.
"Saya kira dua-duanya menyambut dengan baik nama yang diusulkan, tetapi tentu tidak bisa diputuskan juga karena kita memahami masing-masing partai memiliki mekanisme di internal partai yang harus dijalankan dalam proses pengambilan keputusan," kata Eddy kapada wartawan di Kantor DPP PAN, Jakarta, Senin (5/6/2023).
Dia pun mengaku akan menghormati semua keputusan partai politik terhadap usulannya. Kendati demikian, Eddy tetap memiliki harapan bahwa Erick Thohir tetap diterima sebagai cawapres pendamping capres yang telah ditetapkan PDIP maupun Partai Gerindra.
"Kami tentu berharap bahwa usulan kami diterima oleh siapapun, tetapi kami sudah menyampaikan di dalam partai pasti akan dibahas secara intensif," jelasnya.
Eddy mengaku akan menindaklanjuti usulan yang disampaikan pada beberapa partai politik. Dia mengatakan, akan dilakukan pertemuan lanjutan untuk membahas penerimaan usulan tersebut baik secara tertutup maupun terbuka.
"Salah satu tindak lanjut dari pertemuan ini kami akan melanjutkan pertemuan lanjutan berikutnya, yang berkelanjutan tentunya. Itu akan dilaksanakan secara terbuka dan secara tertutup atau di luar radar dari publik," katanya.
Baca Juga: Erick Thohir Jadi 'Menu Wajib' Pertemuan PAN dan Gerindra
Lebih lanjut, Eddy mengatakan bahwa ketua umumnya, Zulkifli Hasan, terus melakukan komunikasi secara berkelanjutan dengan ketua umum partai politik lainnya, dalam hal ini Airlangga Hartarto, Prabowo Subianto, hingga Abdul Muhaimin Iskandar.
"Meskipun disampaikan bahwa, kok publik belum tau, kok teman-teman media tidak mengetahui ada pertemuan tersebut atau pembahasan, kami bisa pastikan ada pembahasan yang itu memang tidak dipublikasikan," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait:
Advertisement