Jokowi Tegaskan Nggak Mau Diam dan Bakal Cawe-cawe di Pilpres 2024 Demi Bangsa, Said Didu: Rakyat Tidak Bodoh!
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu menyoroti soal penegasan Jokowi yang mengatakan tak mau diam dan akan cawe-cawe di Pilpres 2024 dengan klaim demi kepentingan bangsa. Jokowi mengaku tak tinggal diam karena ada riak-riak yang membahayakan bangsa.
Menurut Said Didu apa yang disampaikan Jokowi sangat subjektif dan sarat akan kepentingan pribadi/kelompok.
“Pernyataan subyektif utk kepentingan pribadi/kelompok,” cuit Said Didu di twitter pribadinya, dikutip Rabu (7/6/23).
Menurut Said Didu, pernyataan Jokowi menimbulkan pertanyaan yang mesti terjawab salah satunya soal ‘riak’ yang dimaksud.
Baca Juga: Terus Nyungsep! Makin Nggak Ketolong Lagi Elektabilitas Anies Baswedan, SMRC: Melemah!
Menurut Said Didu, bisa saja riak yang dimaksud bisa merusak bangsa justru ada di kalangan kubu penguasa.
“1) Apa pengertian riak yg dimaksud ? Ini subyektif. 2) sangat mungkin yang membikin riak adalah penguasa - terus dijadikan alasan untuk cawe-cawe,” jelasnya.
Sosok yang kritis terhadap kekuasaan Jokowi itu menegaskan rakyat tak sebodoh yang dipikirkan untuk melihat apa yang Jokowi lakukan.
“Mohon maaf, rakyat tidak sebodoh yang Bapak bayangkan,” tegasnya.
Pernyataan subyektif utk kepentingan pribadi/kelompok.
— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) June 7, 2023
1) apa pengertian riak yg dimaksud ? Ini subyektif.
2) sangat mungkin yang membikin riak adalah penguasa - terus dijadikan alasan utk cawe-cawe.
Mhn maaf, rakyat tdk sebodoh yg Bpk bayangkan https://t.co/VCq7julLou
Baca Juga: Aktivis Buruh Sebut Anies Baswedan Tak Cukup Cuma Jadi Gubernur: Harus Jadi Presiden!
Sebelumnya, dalam Rakernas PDIP baru-baru ini, Jokowi mengungkapkan bertanggung jawab menjaga agar proses pergantian kepemimpinan secara nasional, yaitu Pemilu Serentak 2024 bisa berjalan baik tanpa ada riak yang membahayakan negara.
"Masa riak-riak yang membahayakan bangsa saya suruh diam, kan enggaklah," ungkapnya di Jakarta pada selasa (6/6/23).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait:
Advertisement