Cara Menyelamatkan Keuangan Agar Tenang Saat Terkena Musibah

Warta Ekonomi, Jakarta -

Agama mengajarkan untuk saling tolong menolong dalam kebajikan dan takwa, agar manusia saling bahu-membahu saat ada sesama mengalami musibah. Namun, kita juga perlu mempersiapkan diri jika ada hal yang tak diinginkan terjadi dengan memiliki dana darurat.

Oleh karena itu, mengutip YouTube ZAP Finance di Jakarta, Jumat (9/6/23) berikut cara menyelamatkan keuangan agar tenang saat terkena musibah dengan zakat dan proteksi!

1. Zakat

Zakat adalah perintah Tuhan karena dalam setiap rezeki kita ada hak orang lain yang perlu kita berikan. Membayar zakat juga sebagai bukti bahwa kita mensyukuri nikmat Tuhan dan berharap agar Tuhan menambah nikmat-Nya kepada kita.

2. Assurance (Asuransi/Proteksi)

Assurance yakni kita mengupayakan agar tersedia proteksi bila terjadi musibah supaya dampak negatif dari musibah bisa berkurang. Ini juga sebagai upaya untuk membantu orang baik jika terkena musibah.

Asuransi syariah termasuk ke dalam Akad Dana Tabarru' yakni dana yang dihimpun untuk saling tolong-menolong, di mana nilai hibah ditetapkan sesuai dengan kemampuan. Kemudian, jika ada yang terkena musibah, maka akan mendapat santunan dari dana tabarru' tersebut.

Tetaplah berhati lapang dan mengulutkan tangan di tengah kesulitan yang menghimpit. Meski tak mudah, tetapi percayalah bahwa Tuhan pasti memberikan pertolongan. Orang baik juga harus berusaha untuk menolong dirinya sendiri.