Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Turun dari Bulan Sebelumnya, ICP Mei 2023 Ditetapkan Sebesar US$70,12 Per Barel

Turun dari Bulan Sebelumnya, ICP Mei 2023 Ditetapkan Sebesar US$70,12 Per Barel Pekerja melakukan pengecekan pompa angguk yang beroperasi di Lapangan Duri, yang merupakan salah satu lapangan injeksi uap terbesar di dunia di Blok Rokan, Riau, Jumat (19/8/2022). PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) yang telah setahun mengelola Blok Rokan berhasil mencatatkan tingkat produksi rata-rata sekitar 162 ribu BOPD (barel minyak per hari) bulan berjalan, jauh lebih baik dibandingkan prediksi sebesar 142 ribu BOPD jika tidak melakukan kegiatan masif dan agresif serta lebih tinggi daripada angka produksi saat alih kelola sebesar 158,5 ribu BOPD, dan juga berhasil memperpendek waktu pengeboran hingga produksi awal atau Put On Production (POP) dari 15-22 hari menjadi 15 hari untuk area operasi Sumatra Light Oil (SLO) dan dari 35-40 hari menjadi 15 hari untuk area operasi Heavy Oil (HO). | Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay

Lanjutnya, faktor lainnya adalah Manufacturing Purchasing Manager Index China di April 2023 turun menjadi 49,2 dibandingkan Maret 2023 sebesar 51,9. Kemudian penurunan impor Korea hingga 2,6 juta bph pada April 2023.

"Di samping itu, juga terdapat penurunan permintaan minyak di Jepang sepanjang Mei 2023, yang dipicu oleh beberapa kilang mengalami shutdown," ungkapnya.

Sebagai informasi, perkembangan harga rata-rata minyak mentah utama pada Mei 2023 dibandingkan April 2023 mengalami penurunan sebagai berikut :

  • Dated Brent turun sebesar US$9,38 per bbl dari US$84,94 per bbl menjadi US$75,55 per bbl.
  • WTI (Nymex) turun sebesar US$7,82 per bbl dari US$79,44 per bbl menjadi US$71,62 per bbl.
  • Brent (ICE) turun sebesar US$7,67 per bbl dari US$83,37 per bbl menjadi US$75,69 per bbl.
  • Basket OPEC turun sebesar US$8,19 per bbl dari US$84,13 per bbl menjadi US$75,94 per bbl.
  • Rata-rata ICP minyak mentah Indonesia turun sebesar US$9,22 per bbl dari US$79,34 per bbl menjadi US$70,12 per bbl.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: