Huawei dan BSSN Perkuat Kerja Sama Pengembangan Keamanan Siber di Indonesia
Cyber Security and Privacy Officer (CSPO) Huawei Indonesia, Syarbeni mengatakan, mengatasi keamanan siber perlu pendekatan sistematik, mencakup seluruh industri serta masyarakat luas.
“Kita perlu membangun kemampuan kolektif serta menggabungkan kekuatan kita, agar dapat secara efektif memperkuat keamanan siber dan perlindungan privasi melalui pertukaran praktik terbaik dan kerja sama yang erat,” ujar Syarbeni.
Berdasarkan MoU yang diperbarui, Huawei dan BSSN akan membentuk sebuah komite untuk merancang dan melaksanakan kerja sama tersebut.
Kedua belah pihak ini akan melebarkan dan memperluas kolaborasi hingga ke aspek di luar peningkatan kapasitas, serta bekerja sama untuk memfasilitasi pembelajaran lanjutan, sertifikasi profesional, dan peningkatan kompetensi terkait keamanan siber.
Selama lebih dari 23 tahun hadir di Indonesia, perusahaan ini memiliki lebih dari 2.300 karyawan yang 90%-nya adalah SDM lokal, sehingga turut berkontribusi pada perekonomian nasional.
Melalui pilar “I Do Contribute”, Huawei bermitra dengan berbagai instansi serta lembaga, termasuk Kantor Staf Presiden (KSP), dan melahirkan 100 ribu talenta digital berkompetensi dalam waktu lima tahun.
Sejauh ini, lebih dari 80 ribu talenta Indonesia telah menerima manfaat dari program yang dilaksanakan Huawei.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Rosmayanti
Advertisement