Permudah Investasi Antarnegara ASEAN, Begini Jurus Jitu Bos ASEAN-BAC
Mengatasi hal ini, ASEAN-BAC telah mengidentifikasi salah satu isu prioritas mengenai fasilitas perdagangan dan investasi. Melalui isu prioritas ini dikembangkan sebuah legacy project bernama ASEAN Business Entity.
"Melalui legacy project ini diharapkan tumbuh berbagai investasi intra-ASEAN yang mampu memberikan kemudahan-kemudahan khusus antarsesama negara di kawasan sehingga mendorong tumbuhnya perekonomian di kawasan," ujarnya.
Baca Juga: IESR Dorong Indonesia Atasi Tantangan Pembiayaan EBT di ASEAN: Butuh Investasi US$987 M sampai 2030
Bernardino Vega selaku Wakil Ketua ASEAN-BAC juga turut menambahkan bahwa ASEAN Business Entity berusaha untuk membuat cost of doing business di kawasan menjadi lebih rendah.
"ASEAN Business Entity menawarkan solusi jika seorang pengusaha sudah mendirikan perusahaan ASEAN di sebuah negara ASEAN, izin pendiriannya bisa dilegalkan juga di negara ASEAN lainnya, tanpa perlu mendaftarkan entitas bisnisnya awal lagi. Jadi, cost of doing business akan lebih rendah. Ini akan meningkatkan inisiatif insentif untuk berinvestasi inter-ASEAN," kata Dino.
Dengan regulasi yang memudahkan untuk berinvestasi dan berdagang antarnegara ASEAN, hal ini dapat memicu pertumbuhan ekonomi kawasan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Advertisement