Cara Mengetahui Keuntungan di Bisnis Kuliner, Jangan-Jangan Sebenarnya Boncos!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Memiliki bisnis kuliner gerobakan dengan omset Rp16 juta per bulan, tetapi ternyata sang pemilik bisnis malah sering turun ke lapangan dan tidak mendapatkan keuntungan. Kok bisa ya? Kira-kira apa yang harus diperbaiki atau ditingkatkan dalam bisnis?

Educator Foodizz Academy, Hendra Novianto pun menjabarkan untuk mengecek hal detail satu per satu, seperti:

Baca Juga: Cara Menjaga Rahasia Resep Bisnis Kuliner Agar Tidak Dicuri

1. Cek COGS (Cost of Goods Sold)

COGS adalah harga pokok penjualan yang ada pada setiap aktivitas produksi dalam perusahaan. COGS menjadi seluruh biaya yang dibutuhkan bisnis untuk menghasilkan sebuah produk atau jasa, meliputi proses pembuatannya hingga siap dipasarkan.

Nah, coba kamu cek COGS ini, apakah sudah sesuai atau belum, jangan-jangan malah boncos di sini sampai kamu tidak mendapatkan untung?

2. Cek stok bahan

Kemudian, kamu juga bisa cek stok bahan baku. Jangan-jangan uang kamu atau keuntungan itu ada tetapi dalam bentuk barang. Coba diperhatikan lagi ya!

3. Cek cost (biaya operasional)

Tetapi bisa juga biaya operasional yang keluar justru terlalu tinggi/besar sehingga kondisi bisnis minus dan tidak memiliki keuntungan.

4. Recheck semua checklist

Cek semua bahan baku, apakah sudah sesuai dengan penjualan. Cek gaji pegawai, apakah jumlahnya sudah sesuai dengan yang seharusnya. Cek penjualan apakah sudah sesuai dengan uang yang didapatkan.

5. Cek omzet

Terakhir, coba dicek apakah jangan-jangan omzetnya kurang untuk bisnis kamu? Kalau sudah begini, maka harus dinaikkan target penjualannya dengan cara inovasi dan promosi.

Semangat ya!