Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PAN Rencanakan Pertemuan dengan PKB, Bahas Soal Usulan Erick Thohir Jadi Cawapres

PAN Rencanakan Pertemuan dengan PKB, Bahas Soal Usulan Erick Thohir Jadi Cawapres Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Fikri Yasin, menyebut bahwa partainya akan melakukan pertemuan dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk membahas ihwal usulan Menteri BUMN Erick Thohir sebagai cawapres Prabowo Subianto.

"Ya pasti (ada pertemuan dengan PKB)," kata Fikri saat dihubungi, Jumat (21/7/2023).

Baca Juga: PAN Soal Figur Kepemimpinan Prabowo Subianto: Tegas dan Setia Kawan

Kendati menjawab pasti, dia tak menjelaskan secara rinci kapan pertemuan tersebut akan digelar. Fikri hanya menyebut, PAN dan PKB tengah mencocokkan waktu pertemuan. "Lagi kami cocokan waktunya," katanya.

Dia pun mengaku, PAN tengah menjalin komunikasi secara intens dengan para partai pengusung beserta capres yang telah ditetapkan, termasuk dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dan Bakal Calon Presiden (Bacapres) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo.

Fikri pun tak menampik, komunikasi yang dijalin terkait dengan usulan Erick Thohir sebagai cawapres. "Ya semua sedang kami jalin komunikasinya," tandasnya.

Sebelumnya, Ketua DPP PKB, Cucun A. Syamsurijal, mengaku belum mendapat kabar dari PAN ihwal pengusulan nama Menteri BUMN Erick Thohir sebagai cawapres Prabowo Subianto. "Sampai sekarang belum ada. Saya pastikan," kata Cucun saat ditemui wartawan di Kantor DPP PKB, Jakarta, Kamis (20/7/2023).

PKB pun mengaku menghormati usulan PAN. Meski begitu, dia menegaskan bahwa PKB dan Partai Gerindra telah menandatangani kesepakatan kerja sama dalam menentukan langkah di Pilpres 2024 mendatang.

Dia juga menegaskan, keputusan pengusungan pasangan capres-cawapres ditentukan oleh Prabowo Subianto dan Cak Imin. Oleh karenanya, dia menegaskan bahwa PAN perlu juga membicarakan usulan itu kepada Cak Imin.

"Jadi sah-sah saja kalau PAN mau ngajuin siapa, tapi harus lihat juga bahwa PKB sudah lebih dahulu. Kalau PAN mau ngajuin siapa, harus ngobrol sama Gus Imin juga, tidak hanya Pak Prabowo," tandasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: