Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Catatkan Kenaikan Laba, Bank BTN Meraup Rp1,47 Triliun pada Semester I Tahun 2023

Catatkan Kenaikan Laba, Bank BTN Meraup Rp1,47 Triliun pada Semester I Tahun 2023 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Meskipun tidak banyak, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) berhasil meningkatkan perolehan laba perusahaan pada semester pertama tahun ini. Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis secara resmi, diketahui bahwa bank tersebut memperoleh keuntungan sebesar Rp1,47 triliun alias 0,23% lebih tinggi dari periode yang sama di tahun sebelumnya.

Naiknya angka keuntungan Bank BTN sejalan dengan merangkaknya nominal pendapatan bunga perusahaan. Merujuk dari sumber yang sama, dilaporkan bahwa bank pelat merah itu meraup Rp13,52 triliun pada kuartal kedua tahun 2023. Jika dibandingkan dengan pendapatan bunga pada kuartal kedua tahun 2022, tampak ada peningkatan sebesar 6,65%.

Baca Juga: Masih Beradaptasi Pascapandemi, Laba BTPN Syariah Terpantau Turun 11,99% pada Kuartal II Tahun Ini

Selain pendapatan, angka penyaluran kredit dan pembiayaan Bank BTN juga melompat 7,52% menjadi Rp308 triliun sepanjang enam bulan pertama tahun ini. Perlu diketahui pula bahwa kredit perumahan yang disalurkan oleh bank tersebut sudah mencapai Rp269,48 triliun yang meliputi KPR subsidi senilai Rp152,17 triliun dan KPR nonsubsidi senilai Rp90,83 triliun.

Sementara itu, beban bunga juga dikabarkan mengalami kenaikan. Laporan keuangan perusahaan menunjukkan, Bank BTN telah mengucurkan Rp6,46 triliun pada semester pertama tahun 2023. Apabila disandingkan dengan beban bunga yang harus ditanggung bank pada periode yang sama di tahun sebelumnya, tampak ada lompatan sebesar 38,59%.

Baca Juga: Keren, Laba Q2-2023 Eastparc Hotel Sukses Melambung Hingga 28,82%!

Sebagai informasi tambahan, pada paruh pertama tahun ini, kepemilikan aset Bank BTN terpantau berada di angka Rp46,27 triliun. Adapun liabilitas dan ekuitas bank tersebut masing-masing berada di posisi Rp372,14 miliar dan Rp28,39 miliar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: