Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo Subianto Perkasa di Survei Indikator, Ganjar dan Anies Kalah

Prabowo Subianto Perkasa di Survei Indikator, Ganjar dan Anies Kalah Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Elektabilitas bacapres Prabowo Subianto berada di posisi teratas dalam Lembaga survei Indikator Politik Indonesia (IPI). Prabowo mengalahkan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Dalam simulasi 3 nama capres survei terbaru IPI yang dirilis Minggu (23/7/2023), Prabowo Subianto meraih elektabilitas 36,8 persen, Ganjar Pranowo 35,7 persen, Anies Baswedan 21,5 persen. Sedangkan tidak jawab 6,1 persen.

Baca Juga: Survei Indikator: Pemilih Jokowi di 2019 Dukung Prabowo di 2024

Responden diberi pertanyaan 'Jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai presiden di antara nama-nama berikut?'. 

"Jadi sampai 3 nama perbedaan Ganjar dan Prabowo Subianto masih neck to neck meskipun Prabowo unggul tapi keunggulannya tipis. Dan Anies di peringkat ketiga 21,5% selisih kurang lebih 14% dibanding Ganjar," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam paparannya secara virtual, Minggu (23/7/2023).

Selain itu, Burhanuddin memaparkan tren basis capres menurut basis Pilpres 2019 yakni Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Hasilnya tren dukungan basis Jokowi paling banyak mendukung Ganjar.

Dari tren dukungan dari basis Jokowi-Ma'ruf, Ganjar Pranowo meraih 49,3 persen, Prabowo Subianto 28,5 persen, dan Anies Baswedan 14,0 persen.

Sedangkan, di basis Prabowo-Sandiaga, Prabowo mendapat angka 51,6 persen, Anies Baswedan 41,0 persen, dan Ganjar Pranowo 5,9 persen.

Baca Juga: Elektabilitas Prabowo Dominasi Gen Z-Milenial dan Baby Boomers

Survei ini digelar pada 20-24 Juni 2023 terhadap 1.220 responden. Responden diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

Pemilihan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling. Adapun margin of error survei +/- 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: