Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Temui Awardee LPDP di Australia, Wakil Menkeu Curhat Soal 4 Tantangan Besar RI saat Ini

Temui Awardee LPDP di Australia, Wakil Menkeu Curhat Soal 4 Tantangan Besar RI saat Ini Kredit Foto: Instagram/Suahasil Nazara
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara menyampaikan empat tantangan yang dialami Indonesia bahkan global saat ini. Menurut dia, berbagai tantangan itu perlu diwaspai demi kepentingan masa mendatang.

Hal ini Suahasil katakan saat bertemu dengan para mahasiswa penerima beasiswa LPDP (Awardee) yang sedang menempuh pendidikan Australia sebagai bagian dari rangkaian kunjungan kerjanya di Australia.

Baca Juga: PIP Kemenkeu Ungkap Kontribusi Wilayah Jatim dalam Penyaluran Pembiayaan UMi Capai Rp5 Triliun

"Pertama, kita baru selesai pandemi Covid-19. Pembelajaran paling utama adalah (suatu saat nanti) mungkin bisa terjadi pandemi lagi. So, be prepared dengan (kemungkinan terjadinya lagi) krisis-krisis itu," ungkapnya, dikutip Selasa (1/8/2023).

Oleh karena itu, ujar dia, di tataran internasional, Indonesia adalah suporter bahkan promotor mempromosikan supaya dunia itu punya suatu mekanisme yang melakukan pemantauan kesiapsiagaan seluruh dunia untuk menghadapi pandemi berikutnya. "Itu sebagai salah satu hasil dari Indonesia menjadi Presidensi G20 kemarin, kita membentuk pandemic fund," jelas Suahasil.

Kedua, Wakil Sri Mulyani itu menyinggung mengenai konstelasi dinamika geopolitik dunia yang masih akan terus terjadi di masa depan. Menurutnya, Indonesia harus mampu menghadapi dan mewaspadai imbas dinamika geopolitik dunia itu ke dalam negeri.

"Hal ketiga yang enggak bisa juga kita redam dan akan terus muncul adalah ada digitalisasi. Digitalisasi bahkan jauh lebih rumit. Sekarang muncul artificial intelligence. Digitalisasi kita yang sudah sampai ke artificial intelligence itu memberikan tantangan-tantangan baru kepada manusia, tantangan baru kepada pekerjaan, tantangan baru kepada pemahaman kita," lanjut dia.

Sementara, hal keempat yang disampaikan Suahasil adalah pentingnya menjaga keberlanjutan pembangunan yang ramah lingkungan. Dia menilai, pemerataan pembangunan ke luar Jawa adalah hal yang sangat penting di samping juga harus menjaga lingkungannya tetap hijau. Pembangunan yang merata akan menjadi wujud keberpihakan pemerintah untuk mewujudkan keadilan di seluruh Indonesia.

"Kita akan membangun Indonesia bersama-sama dengan 4 konstelasi masa depan yang tadi saya sampaikan. Kesiapan kita kepada pandemi, geopolitik yang harus kita waspadai terus kita baca terus dengan baik, digitalisasi yang akan men-challenge kita, dan sustainability kehidupan kita, ekonomi hijau, dan lingkungan yang harus kita jaga," tutup Suahasil.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: