Ayoconnect Bahas Perkembangan Pembayaran Ramah Lingkungan di Indonesia

Warta Ekonomi, Jakarta -

Open Finance Summit 2023 yang diadakan Ayoconnect membahas berbagai peluang transformatif dari konektivitas API, termasuk peluang perkembangan pembayaran ramah lingkungan melalui open banking dan open finance. Seperti apa pembahasannya? 

Dilansir dari keterangan resmi pada Jumat (18/8/2023), diskusi bertema What's Next in Payments? Exploring The New Frontier and The Way Forward, mempertemukan para pemimpin industri, pakar, dan inovator industri teknologi di Asia Tenggara, seperti Netflix, DOKU, Alto Network, dan MongoDB untuk mendiskusikan peluang perkembangan pembayaran ramah lingkungan melalui open banking dan open finance.

Cakupan diskusi berupa topik perubahan dalam perilaku pembayaran pelanggan di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir, peran besar teknologi, dan sudut pandang Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam perubahan tersebut.

Baca Juga: Klaim Demi Capai Profitabilitas, Ayoconnect Lakukan PHK 10% Karyawan di Indonesia

Principal MongoDB, Wei You Pan mengatakan bahwa pihaknya telah melihat langsung permintaan dari mitra bisnis terkait teknologi pembayaran ramah lingkungan. 

“MongoDB adalah perusahaan teknologi yang berfokus pada platform dan teknologi data untuk menawarkan solusi pembayaran yang ramah lingkungan dan memperhatikan ESG,” ujar Pan beberapa waktu lalu di Jakarta.

Adanya permintaan konsumen terkait kemudahan bertransaksi secara digital turut mendorong laju adopsi solusi open banking. Karena itu, melalui API open banking, lembaga keuangan dan perusahaan teknologi finansial (fintech) dapat mengembangkan platform pembayaran yang dapat mengurangi jejak karbon dan mempercepat perkembangan bisnis.

Di samping itu, kolaborasi dari adopsi API open banking dapat mendorong pelaku usaha secara langsung untuk memprioritaskan praktik ramah lingkungan dalam transaksi sehari-hari.

Pan menambahkan, selain fokus pada keberlanjutan, API open banking dalam solusi pembayaran dapat berkontribusi terhadap inklusi keuangan dan pertumbuhan ekonomi. 

“Dengan mengintegrasikan praktik transaksi ramah lingkungan ke dalam ekosistem pembayaran, kita semua secara otomatis berkolaborasi untuk menciptakan lanskap keuangan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan tetap mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang,” tutup Pan.

Baca Juga: Indonesia Jadi Negara Kedua Paling Menarik untuk Investasi Fintech di Asia Tenggara

Untuk mendorong pembayaran berkelanjutan tersebut, Ayoconnect baru-baru ini meluncurkan solusi Instant Transfer dengan pengalaman pembayaran non-karbon dalam prosesnya. Solusi ini dapat memenuhi kebutuhan bisnis untuk melakukan transfer pembayaran berulang, seperti pencairan gaji dan pembayaran vendor tanpa jejak karbon.