Bikin Bangga! Gandeng Mixio Holdings, TAYS Rambah Pasar Jepang

PT Jaya Swarasa Agung Tbk atau Tays Bakers (IDX:TAYS), perusahaan asli Indonesia di industri barang konsumsi cepat saji (FMCG) dengan bangga mengumumkan langkah penting perusahaan melalui penandatanganan resmi Perjanjian Investasi dan Kemitraan Strategis dengan mitra Jepang. Perjanjian ini membuka pintu peluang distribusi eksklusif di pasar Jepang yang dinamis.

Alexander Anwar, CEO Tays Bakers, mengungkapkan, penandatanganan perjanjian ini menandakan era baru bagi TAYS sekaligus memperkuat potensi pertumbuhan perusahaan di masa depan. Baca Juga: Tumbuh Konsisten, TAYS Raih Predikat Investment Grade BBB+ dari Kredit Rating Indonesia

"Kolaborasi TAYS dengan Mixio Holdings Incorporated menandakan aspirasi kita bersama untuk menciptakan makanan ringan yang lebih sehat dan lezat, tidak hanya di Indonesia dan Jepang, tetapi juga di seluruh dunia. Kami sangat antusias dengan berbagai kesempatan yang akan terbuka ke depannya," ujarnya di Jakarta, Rabu (6/9/2023).

TAYS berkesempatan untuk berkolaborasi dengan Mixio Holdings Incorporated, perusahaan asal Jepang yang berdiri sejak tahun 1943 yang bergerak di bidang produksi dan penjualan makanan ringan. Kolaborasi strategis ini akan memperkuat kemampuan riset dan pengembangan TAYS, sehingga membuka jalan untuk terciptanya makanan ringan inovatif yang berlandaskan kesehatan, serta sesuai dengan selera konsumen yang terus berkembang.

Dalam perjanjian strategis ini, selain investasi juga mencakup hak eksklusif untuk distribusi produk TAYS BAKERS di Jepang melalui jaringan milik Mixio Holdings Incorporated dan partner nya. Di sisi lain, TAYS juga akan mendapatkan R&D know-how, hak produksi dan distribusi Pasta Snack dari Sanshu Seika di pasar Indonesia. Baca Juga: Genjot Ekspor UMKM, Airlangga Siapkan Ekosistem Pembiayaan yang Terintegrasi

"Komitmen teguh perusahaan terhadap keunggulan produk, ditambah dengan kemitraan inovatif ini, menjadi dasar bagi perjalanan perusahaan menuju peningkatan pendapatan, perluasan distribusi, dan peningkatan nilai perusahaan," tutupnya.