Kredit Foto: TAYS
PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS) berhasil memangkas kerugian pada paruh pertama 2025 meski kinerjanya masih tertekan.
Berdasarkan laporan keuangan 30 Juni 2025 dari Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (13/6/2025), emiten produsen makanan ringan ini membukukan rugi bersih Rp16,04 miliar, menyusut 76,36% dibanding rugi Rp67,86 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Dampaknya, rugi per saham juga mengecil menjadi Rp21,63 dari sebelumnya Rp61,76.
Penurunan kerugian ini tidak lepas dari pengendalian beban, meskipun pendapatan perseroan merosot tajam 64,52% menjadi Rp35,16 miliar dari Rp99,11 miliar pada semester I/2024. Beban pokok penjualan ikut turun menjadi Rp33,82 miliar dari Rp72,23 miliar, sehingga laba kotor tercatat hanya Rp1,33 miliar, ambles 95% dibandingkan tahun lalu yang mencapai Rp26,88 miliar.
Baca Juga: BEI Kuliti Laporan Keuangan PGUN Milik Haji Isam, Begini Kata Manajemen
Beban penjualan turun menjadi Rp5,62 miliar, sedangkan beban umum dan administrasi susut ke Rp12,56 miliar. Namun, munculnya beban usaha lain-lain sebesar Rp4,97 miliar membuat rugi usaha melejit 791,72% menjadi Rp11,86 miliar.
Dari sisi neraca, posisi ekuitas TAYS turun menjadi Rp41,23 miliar dari Rp57,28 miliar di akhir 2024. Defisit perseroan juga melebar menjadi Rp90,14 miliar, sementara total liabilitas naik ke Rp308,46 miliar. Total aset sedikit menyusut menjadi Rp349,7 miliar dari Rp357,58 miliar pada akhir tahun lalu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Fajar Sulaiman
Tag Terkait:
Advertisement