Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PLN Operasikan Kabel Sungai Untuk Aliri Listrik Dua Kecamatan di Kabupaten Indragiri Hilir

PLN Operasikan Kabel Sungai Untuk Aliri Listrik Dua Kecamatan di Kabupaten Indragiri Hilir Kredit Foto: Djati Waluyo
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT PLN (Persero) berhasil menghadirkan listrik 24 jam bagi warga Kecamatan Pelangiran dan Kecamatan Teluk Belengkong, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau. 

Hadirnya listrik secara penuh di dua wilayah ini ditopang dengan pengoperasian jaringan listrik dan kabel sungai bertegangan 20 kiloVolt (kV) di Kecamatan Pelangiran dan Kecamatan Teluk Belengkong.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan PLN terus mengakselerasi pembangunan infrastruktur listrik ke seluruh desa, termasuk Kawasan 3T di Indonesia agar dapat menikmati listrik berkualitas selama 24 jam.

Melalui transformasi listrik desa, PLN berhasil melakukan pemetaan program yang lebih komprehensif. 

"Fulu, pemetaan daerah-daerah yang belum terlistriki masih dilakukan unit-unit PLN secara manual dengan menggunakan tools yang beragam. Monitoringnya pun masih dilakukan melalui pengumpulan data melalui survey lokasi langsung yang menghabiskan waktu dan terfragmentasi," ujar Darmawan dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (28/9/2023). 

Kini dengan transformasi digital, sistem perencanaan listrik desa dibangun dengan berbasis digital melalui Geographic Information System (GIS). 

Darmawan menyebut bahwa PLN mampu menyediakan sistem perencanaan yang jauh lebih komprehensif. Dengan digitalisasi ini, PLN mampu menyusun perencanaan pembangunan desa dengan lebih cepat dan akurat. 

Dimana, seluruh unit PLN kini memiliki tools pemetaan potensi listrik desa yang seragam, unified dan dapat dimonitor secara real time. 

“Dengan transformasi ini, komitmen kami untuk menghadirkan listrik berkualitas di seluruh pelosok negeri bisa diakselerasi. Setiap warga negara di republik ini berhak mendapatkan akses listrik 24 jam. nobody left behind,” ucapnya. 

Sementara itu, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Riau & Kepulauan Riau (UIDRKR) Agung Murdifi mengatakan, PLN membangun jaringan kabel yang di bentangkan di dasar sungai dengan pemberat sepanjang 1,2 kilometer sirkuit (kms) untuk menghadirkan listrik 24 jam bagi warga Kecamatan Pelangsiran dan Kecamatan Teluk Belengkong.

Selain itu, PLN juga melakukan uprating jaringan tegangan menengah sepanjang 9 kms dan membangunan jaringan tegangan menengah sepanjang 3,45 kms serta jaringan tegangan rendah sepanjang 2,05 kms.

"Kami bersyukur bisa menyelesaikan pembangunan jaringan  dan menghadirkan listrik di Kecamatan Pelangiran dan Kecamatan Teluk Belengkong. Kami melaksanakan Program Dedieselisasi sekaligus melakukan penambahan jam operasi  yang awalnya 14 Jam menjadi 24 Jam," ujar Agung.

Agung menyebut, tantangan lokasi yang cukup terpencil dengan jarak sekitar 350 kilometer dari Kota Pekanbaru tak menyurutkan petugas PLN dalam melistriki dua kecamatan tersebut. 

Sebelum hadirnya jaringan kabel sungai, listrik di Kecamatan Pelangiran hanya beroperasi 14 jam setiap harinya dan Kecamatan Teluk Belengkong belum teraliri listrik.

"Lokasinya cukup terpencil, berjarak sekitar 350 km dari Kota Pekanbaru. Jika menggunakan jalur sungai membutuhkan waktu selama 4 jam dari pusat Kabupaten Indragiri Hilir, melewati sungai Indragiri, ini menjadi tantangan tersendiri, alhamdulillah petugas kami bisa menyelesaikan pembangunan dengan lancar," ungkapnya. 

Agung berharap, hadirnya jaringan listrik dan kabel sungai di Kecamatan Pelangiran dan Kecamatan Teluk Belengkong ini tidak hanya meningkatkan keandalan pasokan listrik, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Dengan begitu, masyarakat bisa lebih leluasa beraktivitas dalam menggunakan listrik.

“Beroperasinya jaringan listrik dan kabel sungai ini membawa angin segar bagi masyarakat. Kegiatan-kegiatan yang membutuhkan listrik sebelumnya masih terbatas, kini bisa dilakukan sepanjang hari. Toko, warung, bengkel, sekolah serta kantor pemerintahan bisa menjalankan kegiatan lebih optimal,” tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: