Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sukseskan Transisi Energi, Infrastruktur Kelistrikan Terintegrasi Siap Dimaksimalkan PLN

Sukseskan Transisi Energi, Infrastruktur Kelistrikan Terintegrasi Siap Dimaksimalkan PLN Kredit Foto: Djati Waluyo
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT PLN (Persero) berupaya membangun konektivitas digital pada infrastruktur kelistrikan guna memastikan pasokan energi stabil dan adil bagi lebih dari 270 juta penduduk Indonesia yang tersebar di berbagai kepulauan.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, Indonesia merupakan negara dengan sumber energi bersih yang melimpah. Untuk bisa mewujudkan listrik yang bersumber dari energi bersih ini bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat maka diperlukan infrastruktur kelistrikan yang memadai. 

Baca Juga: Transisi Energi Jadi Kunci Moncernya Kinerja PLN IP

"Dalam hal transisi energi, sumber energi bersih yang masih bersifat intermiten perlu ditopang oleh sistem kelistrikan yang kuat. Ke depan, PLN berupaya menuju konektivitas regional (Asia Tenggara). Tapi tentu saja, kita memiliki prioritas nasional,” ujar Darmawan dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin (2/10/2023).

Darmawan mengatakan, demi menyambut era transisi energi PLN telah melakukan transformasi perusahaan selama 3,5 tahun terakhir. 

Hal tersebut menghasikan seperti melalui digitalisasi, seluruh sistem ketenagalistrikan PLN kini jauh lebih sehat dengan layanan yang lebih berkualitas.   

Dalam hal ini, PLN telah mendesain ulang proses bisnis perusahaan. Digitalisasi telah diterapkan secara end to end mulai dari sektor pembangkitan, transmisi, distribusi hingga pelayanan pelanggan dalam satu kerangka Anti- Blackout.

Sehingga, operasional PLN dalam melayani masyarakat dari hulu ke hilir banyak ditopang oleh proses yang berbasis digital.

"Kami mengadopsi teknologi terbaru tidak hanya untuk menyederhanakan proses bisnis kami, namun juga memastikan PLN mampu menjawab setiap tantangan yang muncul dalam transisi energi," ucapnya.

Baca Juga: PLN Raih Sertifikat Penurunan Emisi Pertama di Indonesia

Lanjutnya, PLN juga disebut tengah merancang super grid  guna meningkatkan konektivitas listrik antar pulau di Indonesia. 

Sebagaimana diketahui, super grid adalah jaringan transmisi interkoneksi pintar yang menghubungkan pusat pembangkit EBT dengan pusat beban. 

Darmawan menjelaskan, pengembangan super grid di Indonesia bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antar sistem kelistrikan di pulau berbeda hingga dapat menaikkan penetrasi sumber energi terbarukan sekaligus menjaga kestabilan sistem dengan mengurangi dampak dari peningkatan intermitensi pembangkit energi terbarukan.

Baca Juga: Terbitkan Biografi Jokowi dalam Bahasa Korea, Dirut PLN Dapat Rekor Muri

Sementara itu, Direktur Keuangan PLN Sinthya Roesly menambahkan, pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur Indonesia yang cepat, telah berkontribusi pada peningkatan permintaan energi yang sangat besar di Indonesia. 

Di saat bersamaan, Pemerintah Indonesia sangat agresif dalam mendorong dekarbonasasi melalui berbagai upaya penurunan emisi karbon dari pembangkit listrik berbasis fosil dan peningkatan penetrasi EBT.

Untuk bisa menyeragamkan langkah transisi sekaligus memenuhi kebutuhan listrik masyarakat yang terjangkau dan adil, maka PLN melakukan pembangunan EBT dan infrastruktur kelistrikan secara paralel. Konektivitas energi diharapkan dapat membantu meningkatkan penggunaan EBT seperti energi surya, angin, dan air yang tersedia di banyak wilayah.

“Konektivitas energi dapat meningkatkan efisiensi penggunaan energi. Sebagai contoh, dengan jaringan listrik yang terintegrasi, energi dapat dialokasikan dengan lebih efisien dan dapat diprediksi. Oleh karena itu, konektivitas yang kuat akan membantu kami memastikan pasokan energi yang stabil dan andal,” ujar Sinthya.

Dengan potensi sumber EBT yang begitu besar didukung pembiayaan dan konektivitas menggunakan teknologi yang semakin maju, akselerasi transisi energi menuju net zero emissions (NZE) 2060 diharapkan dapat dicapai. 

Begitupun dengan pemenuhan kebutuhan energi bersih masyarakat dan peningkatan keandalan listrik ke depannya. 

Baca Juga: Jaga Rantai Pasok Biomassa, PLN EPI Sulap Lahan Tandus dan Rehabilitas Hutan Jadi Katalis Ekonomi Rakyat

“Sebagaimana listrik merupakan jantung perekonomian di Indonesia, maka demikian ekonomi indonesia, khususnya pascacovid kami yakin akan terus tumbuh,” pungkasnya

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: