Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bantah Kematian Warga Yahukimo Akibat Kelaparan, Wapres Ma'ruf Amin: Jika Kekurangan Pangan, Iya

Bantah Kematian Warga Yahukimo Akibat Kelaparan, Wapres Ma'ruf Amin: Jika Kekurangan Pangan, Iya Kredit Foto: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Warta Ekonomi, Cibitung -

Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin membantah adanya kematian akibat kelaparan di sejumlah distrik seperti distrik Amuma Kabupaten Yahukimo Papua Pegunugan. Untuk itu, permasalahan pangan di Papua akan menjadi prioritas ke depannya.

"Tidak ada yang mati kelaparan, kekurangan pangan iya," kata Wapres dalam keterangan persnya usai mengahadiri kick off gerakan nasional ketahanan pangan 2023 yang dipusatkan di Taman Pancasila, Cibitung, Bekasi, Jawa Barat (1/11/2023).

Baca Juga: Gelorakan Ketahanan Pangan, Wapres Ma'ruf Amin Mulai 'Bangunkan' Lahan TNI

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menegaskan, pihaknya telah melakukan penangan bersama pemerintah pusat yaitu Kementerian Sosial (Kemensos) untuk memberikan bantuan langsung dua minggu lalu. "Dua minggu lalu di distrik Amuma terutama di Kabupaten Yahukimo Papua pegunungan Kemensos memberikan bantuan langsung dari Jakarta," ucapnya.

Sementara itu, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, untuk meningkatkan ketahanan pangan di Papua pemerintah akan melakukan diversifikasi atau tanaman varietas yang disesuaikan dengan kearifan lokal seperti umbi-umbian yang dapat tumbuh dan bertahan di cuaca yang dingin.

Mentan mengatakan, pihaknya telah berdiskusi dengan Kemenko PMK untuk menyelesaikan permsalahan tersbeut. "Kami sudah diskusi dengan Kemneko PMK minggu ini tim sudah ada yang bergerak tiga hari lalu. Minggu ini tim kami juga berangkat bersama Kemenko PMK ke daerah tersebut," tandasnya.

Dia menegaskan, ,masyatakat disana juga akan diberikan tanaman pangan yang sesuia dengan kondisi setempat, karena iklimnya yang sangat dingin.

Baca Juga: Petugas Penyelenggara Pemilu Banyak yang Hilang Nyawa, Wapres Harap 2024 Tidak Terulang

"Kita sudah temukan bibit yang bisa ditanam di daerah ketinggian 4 ribu meter dari permukaan laut dan bisa diatasi," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Aldi Ginastiar

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: