Kawasan Niaga Sasakirana yang mengusung slogan Intimate Neighborhood Commercial berada di dekat enam tatar, yaitu Tatar Tarubhawana, Lokacitra, Simakirana, Spatirasmi, Punawangi dan Nilapadmi serta terkoneksi langsung melalui jalur pedestrian yang nyaman dan aman dengan Nayapati Residence dan Grand Nayapati Residence.
Potensi bisnis Kawasan Niaga Sasakirana semakin besar mengingat sudah beroperasinya kereta cepat Whoosh Jakarta–Bandung dengan waktu tempuh Jakarta–Padalarang hanya 30 menit.
Baca Juga: DPRD Sebut 35 Persen Warga Kota Bogor dalam DTKS
Manajemen Kota Baru Parahyangan juga menyediakan shuttle car dari Stasiun Padalarang ke Bumi Hejo Kota Baru Parahyangan yang hanya berjarak 1 kilometer saja sehingga mobilitas dan konektivitas menjadi lebih mudah dan nyaman.
Ryan berharap, setelah hunian tersebut selesai dan dibuka nanti, sudah ada potensi sekitar 2.000 unit rumah yang siap huni di sekitar Kawasan Niaga Sasakirana. “Kami berharap, bisnis di sekitar ruko tersebut bisa tumbuh dengan baik,” imbuhnya
Adapun, Manajer Marketing Kota Baru Parahyangan Joseph Ijong Dachlan mengatakan pasar properti sangat antusias membeli ruko di Kawasan Niaga Sasakirana. Hal ini terbukti dari jumlah calon pembeli lebih banyak dari penawaran unit ruko.
Kota Baru Parahyangan akan terus berkembang dan menambah suplai produk residensial yang unik dan estetik, baik ruko maupun rumah yang memberikan benefit bagi para pembeli dan stake holder lainnya.
Baca Juga: Anies Janji Selesaikan Konflik Agraria Seandainya Terpilih Jadi Presiden
“Tentunya acara ini yang ditunggu-tunggu sejak Desember 2023 yang lalu. Kami telah melakukan pembukaan unit dan pendaftaran kurang lebih hanya satu minggu saja. Namun, luar biasa, animo dari peserta mengikuti acara pengundian untuk memilih dan membeli ruko Sasakirana sangat tinggi,” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement