Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemilu Usai, Harga BBM Bakal Naik!

Pemilu Usai, Harga BBM Bakal Naik! Kredit Foto: Pertamina
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan bahwa ada kemungkinan Bahan Bakar Minyak (BBM) non subdisi akan mengalami kenaikan usai penyelenggaraan Pemihan Umum (Pemilu). 

"Kalau saya cermati harga minyak naik lagi kayaknua mau kesana," ujar Direktur Jendral Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Tutuka Ariadji saat ditemui di Kamtor Lemigas, Selasa (20/2/2024). 

Tutuka mengatakan, hal tersebut terjadi karena adanya kondisi intensitas yang terjadi di timur tengah masih tingggi. 

Baca Juga: Tak Naikkan Harga BBM, Bos Pertamina Ungkap Buah dari Efisiensi

"Karena intensitas timur tengah masih tinggi, akan mengganggu logistik jadi akhirnya terpengaruh," ujarnya. 

Lanjutnya, dengan kondisi yang terjadi di Timur Tengah memang perlu dicermati karena berpotensi terhadap naiknya harga BBM di dalam negeri. 

"Jadi memang perlu dicermati, saya setuju karena harga minyak cenderung naik terus," ungkapnya. 

Baca Juga: Pertamina Tetapkan Harga BBM Non Subsidi di Bulan Februari

Seperti diketahui, berikut harga BBM Pertamina saat ini Pertamax sebesar Rp 12.950 per liter, Pertamax Green 95 sebesar Rp 13.900 perliter, Pertamax Turbo sebesarRp 14.400 per liter, Dexlite Rp 14.550 per liter, dan Pertamina Dex sebesar Rp 15.100 per liter. Harga ini berlaku untuk wilayah Jawa dan wilayah dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5%.

Sementara untuk harga BBM jenis Pertalite dan BioSolar tidak mengalami perubahan atau tetap. Rinciannya, Pertalite tetap Rp10.000 per liter dan BioSolar di angka Rp6.800 per liter

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: