AO PNM dari Tanah Mataram, Tangguh Jadi 'Kartini' untuk Keluarga
"Misalnya ada jadwal menari atau jadwal mengajar nari, lebih memilih untuk mengutamakan profesi AO-nya. Saya merasa karena tanggung jawabnya lebih penting. Kalau mau cari tambahan dari nari, bisa cari job tambahan lain," katanya.
Tanggungjawab itu dia lakukan, karena Putri tahu bagaimana rasanya terdampak ekonomi saat Pandemi Covid-19. Putri pernah alami momen terpuruk dalam pekerjaan dan merempet ke keuangan, tapi beruntung masih ada orang tua dan keluarga yang saling mendukung.
Baca Juga: PNM Hadirkan Mudik Gratis untuk Ratusan Karyawan dan Nasabah di Lebaran 2024
Putri juga kenang momen saat sang ayah kerja di sebuah hotel dan sudah bekerja selama 32 tahun. Pandemi Covid-19 kemudian terjadi,sang ayah terdampak dan diminta istirahat d rumah dan usia sang ayah juga rentan akan Covid-19.
"Jadi keadaan ekonomi saya sempat turun drastis karena terdampak Covid-19. Tetapi saya berusaha untuk bangkit dan cari solusi lain," katanya.
Putri merasa, dirinya bisa berjuang sampai saat ini berkat dukungan dari orang tua, khususnya ibu. Dia juga bertekad apabila sudah bersuami, ingin tetap berkarier agar tidak merepotkan suami ke depan.
"Jadi saat ini saya sudah membantu perekonomian keluarga dan membiayai adik sekolah. Jadi penghasilan dari AO, Olshop, mengajar nari tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk keluarga.
Putri berpesan pada para AO lainnya agar ikhlas menjalankan tugas, harus ingat pada Tuhan dengan berdoa dan tidak lupa pada orang tua. Apabila rasa lelah kerja datang, diimbau Putri agar selalu ingat ada tanggungan keluarga dan adik yang harus dibiayai.
"Kini saya berharap ke depan akan lebih baik dari saat ini, menggali pengalaman lebih luas dan dalam lagi," katanya.
Baca Juga: Bukti Inovasi, Dirut PNM Raih Penghargaan The Best CEO in Digital Brand 2024
PNM tidak hanya memberikan modal usaha, tetapi berbagai pelatihan untuk meningkatkan kualitas produk juga dilakukan. Hingga kini sudah ada 15.2 Juta nasabah PNM di seluruh Indonesia. PNM bekerja untuk pemberdayaan nasabah melalui pembiayaan dan pendampingan. Pembiayaan dan pendampingan merupakan dua sisi mata uang yang tidak boleh dipisahkan satu dengan lainnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement